Tidak hanya enerjik dan punya detail, konsep yang ditampilkan Seventeen bak berpedoman dengan penampilan para aktor dan aktris di teater-teater musikal. Meski dinamis, pergantian gerakannya mulus bagaikan sedang bercerita lewat tarian.
"Koreografi kamu mewakili dance dari genre musikal. Fokusnya di gerakan yang dinamis dan perubahan-perubahannya yang mulus, juga ekspresi yang hidup," kata Hoshi dalam sebuah wawancara radio 'Cultwo Show' belum lama ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca Juga: Sudah Bubar, di Jepang KARA Tetap Lebih Dikenal dari SNSD
Unit performance berpikir keras untuk menyampaikan maksud dari lirik lagu dan juga beat musik ke dalam gerakan koreografi. Hoshi pun sampai begadang untuk mencari ide buat koreografi lagu 'Pretty U' yang jadi andalan di album 'LOVE & LETTER'.
"Aku tidak menemukan ide yang pas, jadi aku pergi ke kafe waffle 24 jam. Waktu itu aku sedang duduk di sofa dan mulai menggerak-gerakan kakiku, ya cuma buat seru-seruan aja awalnya. Tapi kemudian aku terinspirasi," lanjut Hoshi yang ternyata mengidolakan Onew 'SHINee' itu.
Itulah kenapa dalam penampilan panggung mereka di acara musik membawakan 'Pretty U' mereka menggunakan sofa sebagai properti. Para member melompat, menari, bersembunyi, duduk sampai tiduran di atas sofa tersebut.
Simak Juga: Jessica Jung Tiduran dalam Bathtub di Tengah Gurun
Percaya tidak percaya, Hoshi Cs menciptakan koreografi lagu ini hanya dalam waktu dua minggu saja. Kebayang kan, bagaimana kerja keras mereka untuk menampilkan yang terbaik untuk fans?
Datang dari manajemen Pledis Entertainment yang bisa dibilang minor di industri hiburan Korea Selatan, Seventeen membuktikan bahwa mereka bisa mencapai puncak. Seperti apa komentar bos manajemen soal grupnya yang sukses ini? Simak artikel selanjutnya di detikHOT!
(ron/mmu)