Dimulai pukul 20.00 WIB dan terbuka untuk umum, siapapun boleh menghadiri festival ini. Panitia penyelenggara pun tidak memungut biaya apapun alias gratis.
Ketua Panitia Festival Jomblo Janet Cynthia mengatakan status jomblo bukanlah alasan untuk patah semangat dan menyia-nyiakan potensi kreatif yang dimiliki. "Melalui Festival Jomblo ini, kami ingin mengajak para jomblo untuk berkreasi dan terus mengembangkan energi positif untuk kehidupannya," ucapnya dalam keterangan pada detikHOT, Kamis (11/2/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelum perayaan pada Hari Valentine tersebut, Festival Jomblo diawali dengan kontes foto yang diposting melalui jejaring media sosial. antinya, foto yang terpilih akan mendapatkan hadiah saat acara berlangsung. Puncaknya acara ini akan dimeriahkan dengan berbagai program menghibur pengunjung yang hadir.
Respons masyarakat Kota Gudeg yang mengetahui acara ini pun terbilang luar biasa, khususnya anak muda yang aktif menggunakan Instagram. "Kami berharap Festival Jomblo ini bisa memberi inspirasi anak muda. Kondisi apapun kita, tetap harus melakukan hal yang positif. Jomblo bukan suatu hal yang tidak melakukan apapun tapi tetap berkreasi positif," katanya.
(tia/tia)