'White Lights', Meremajakan Musik The Corrs

Foto: Official Album The Corrs 'White Light'

Jakarta - Sepuluh tahun lamanya, sejak album 'Home' (2005) The Corrs kini kembali merilis album baru. Band asal Irlandia tersebut mencoba beradaptasi dengan musik masa kini lewat album 'White Light'.

Rasa masa kini sudah terasa di lagu pertama dari album ini yaitu 'I Do What I Like'. Dibuka lewat sentuhan keyboard dengan beberapa notasi yang terdengar lebih modern.

Kemudian ada hits pertama yang diambil dari album ini yang masuk ke track kedua 'Bring On the Night'. Andrea Corr Cs lebih mencoba menyelaraskan antara musik baru dengan sentuhan lama mereka dengan munculnya backing vocal yang membuat lagu terdengar manis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemudian ada 'White Lights' yang masuk ke track ketiga. Tak banyak yang terdengar spesial dari lagu ini, meski cukup terdengar renyah dari awal hingga penutupan lagu ini.

Lanjut ke track empat ada 'Kiss of Life', perpaduan suara vokal Andrea Corr dan alunan violin membuka dengan manis lagu ini. Sedikit menaikan temponya, 'Unconditional' benar-benar menampilkan modernisasi dari musik The Corrs di era saat ini.

Lalu dilanjut ada 'Strange Romance' dan 'Ellis Island' yang mengisi track selanjutnya. Satu suguhan menarik muncul di track delapan yaitu intrumental dari lagu yang diberi tajuk 'Gerry Reel'.

The Corrs seperti kembali ke akar musiknya dengan memasukkan banyak musik klasik Irlandia. Beberapa alat musik yang lekat dengan musik tradisional Irlandia seperti tin whistle hingga bodhran muncul dalam lagu tersebut.

'Stay' menyambut di track ke-9 dari album 'White Light'. Kemudian ada lagu sendu 'Catch Me When I Fall' menjelang penutupan dari album ke-6 The Corrs.

Dua track manis 'Harmony' dan 'With Me Stay' pun menjadi penutup 'White Light'. Untuk dua lagu terakhir, The Corrs seperti membawa nuansa yang ditampil di awal-awal karier mereka di album-album seperti 'Forgiven, Not Forgotten' (1995) dan 'Talk on Corners' (1997).

Berikut daftar lagu 'White Light':