.webp)
Kylie berpose di atas kursi roda hanya dengan mengenakan bodysuit hitam yang seksi. Pada foto tersebut, adik tiri Kim Kardashian itu nampak memasang ekspresi kosong. Pada foto lainnya, Kylie berpose sambil mengangkat salah satu kakinya.
Tak lama setelah foto-foto tersebut tersebar di internet, tak sedikit pengguna media sosial yang merasa pose Kylie sangat mengganggu. Mereka menganggap keputusan pihak majalah untuk menggunakan kursi roda, yang biasa digunakan sebagai alat bantu bagi mereka yang kesulitan untuk berjalan, adalah sebuah keputusan yang sangat tidak bijaksana.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ide Kylie Jenner di atas kursi roda dilihat sebagai sesuatu yang anggun. Padahal di saat yang bersamaan, para difabel kesulitan untuk berkarier di dunia modeling," tambah stephboal.
 |
Hujatan tersebut kemudian dijawab oleh pihak majalah Interview tak lama kemudian. Mereka menegaskan tak ada maksud lain dari penggunaan kursi roda selain sebagai properti untuk menunjukkan keberagaman wanita.
"Menempatkan Kylie dalam berbagai posisi dan mengeksplorasi citranya sebagai objek dari penilaian media. Kami juga merayakan keberagaman wanita, yang tak hanya menjadi seniman namun juga subjek dari sebuah karya artistik. Dan kami, bersama Kylie, bertujuan untuk 'membongkar' status Kylie sebagai pembangun citranya sendiri dan objek dari perhatian publik," ungkap pihak Interview, dikutip dari E! Online, Rabu (2/11/2015).
Walaupun menerima banyak hujatan, tak sedikit yang membela Kylie dan menegaskan hal yang sama pernah terjadi sebelumnya. Pada 2011 lalu, Lady Gaga pernah terlibat kontroversi yang tak jauh berbeda ketika tampil di atas panggung dengan kursi roda sebagai properti. Kala itu, pelantun hits 'Poker Face' itu juga menerima hujatan yang sama. (dal/dal)
