Sejak Oktober 2014, Rinto Harahap sudah tidak bisa bangun dari tempat tidur karena sakit kanker tulang belakang yang dideritanya. Sebelum itu, ternyata sang penyanyi senior pernah juga terserang stroke.
"Sebenarnya beliau juga pernah terserang stroke. Jadi ya komplikasi," ujar salah seorang kerabat dekat Rinto, Yos Q ketika dihubungi via sambungan telepon pada Selasa (10/2/2015) dini hari.
Sebelumnya Rinto juga sempat dikabarkan meninggal. Itu ketika pertama kali dirinya dibawa ke Singapura untuk dirawat lebih lanjut di rumah sakit.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tapi sekarang ini adalah jalan yang terbaik untuk beliau," tambah Yos.
Meninggalnya sosok Rinto Harahap dinilai Yos sebagai sebuah kehilangan buat semua orang. Mengingat dirinya terbilang populer dengan berbagai karya seperti lagu 'Gelas-gelas Kaca' dan 'Benci Tapi Rindu'.
"Saya rasa tidak hanya kami, keluarga, yang kehilangan. Tetapi semua masyarakat Indonesia juga kehilangan beliau. Karya-karyanya sangat luar biasa," tandas Yos.
Simak Juga: Irish Bella Tak Setuju Rezky Aditya Dicap Playboy karena Kerap Gonta-ganti Pasangan
Jenazah Rinto Harahap akan diterbangkan dari Singapura ke Jakarta pada pukul 10:00 WIB pagi ini. Dari bandara, jenazah akan langsung dibawa ke rumah duka di kawasan Pondok Labu, Jakarta Selatan.
(ron/ron)