Gugatan ini dilakukan karena Luhan selama ini dianggap memberikan kerugian secara finansial untuk manajemen dan juga EXO. Ketika kasus penghentian kontraknya dengan SM masih bergulir dan belum diputuskan di pengadilan, ia seharusnya tidak boleh beraktivitas di dunia entertainment.
Baca Juga: Mantan Member EXO Sibuk Berkarier di Tiongkok, SM Entertainment 'Gerah'
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Di tengah usaha negosiasi di pengadian Korea (untuk masalah penghentian kontrak), tiba-tiba hal ini muncul dan membuat kami kaget," komentar kuasa hukum Luhan kepada Sohu pada Jumat (6/2/2015).
Tentang gugatan yang sudah didaftarkan di pengadilan Shanghai, pihak pemeran 'Twenties Once Again' itu sendiri mengaku belum tahu secara detail. Mereka pun mengomentari soal tuduhan aktivitas ilegal dari SM.
"Soal kontrak ekslusif, wilayah hukumnya hanya berlaku di Korea bukan di Shanghai," ujar mereka lagi.
Simak Juga: Eksis di Tiongkok, Luhan dan Wu Yifan Dituding Manfaatkan Popularitas EXO
Sementara itu, hari ini sidang mediasi antara Luhan, Wu Yifan dan SM Entertainment juga kembali digelar di Korea. Sekali lagi, mediasi tersebut gagal mencapai kesepakatan dan hanya berlangsung 30 menit saja.
Pihak Wu Yifan belum memberikan keterangannya soal gugatan aktivitas ilegal ini. Ia juga digugat oleh SM karena tampil dalam berbagai event dan film saat kontraknya dengan SM Entertainment masih bermasalah.
(ron/ich)