Slither: Saat Monster Dilanda Cinta

Slither: Saat Monster Dilanda Cinta

- detikHot
Rabu, 14 Jun 2006 13:13 WIB
Jakarta - Monster yang satu ini beda dari biasanya. Lagu slow pop bisa membuatnya meneteskan air mata. Untuk melumpuhkannya, sodorkan saja wanita bernama Starla.Semua berawal dari pertengkaran Grant dengan istrinya, Starla. Pada suatu malam, Grant kesal karena Starla enggan bercumbu dengannya. Grant pun keluar rumah dengan niat mencari angin untuk menenangkan suasana hati. Angin dicari, perempuan lain didapat. Mereka lantas bermesraan di sebuah hutan. Saat hendak pulang, Grant melihat sebuah benda aneh. Karena penasaran, ia pun mendekat. Tanpa diduga, dari benda aneh tersebut keluar mahkluk seperti cacing yang langsung masuk ke tubuh Grant. Perlahan tapi pasti, perubahan terjadi pada Grant. Ia jadi sangat bernafsu pada daging. Awalnya, Grant membeli daging dari supermarket. Tapi karena merasa tidak cukup, ia pun mulai memburu kucing, anjing, rusa, sampai sapi di peternakan sekitar. Tak hanya itu, manusia pun dilahapnya. Starla yang awalnya tidak menyadari perubahan dalam diri Grant sebenarnya hampir menjadi korban juga. Tapi dengan dilandasi rasa cinta, Grant memutuskan untuk tidak memangsa Starla. Sampai suatu saat, Starla menyadari kalau suaminya telah berubah. Dengan bantuan seorang polisi yang juga temannya sedari kecil, Starla berusaha menghentikan kekejian Grant. Grant tidak terima. Ia cemburu. Ia kira Starla berusaha berselingkuh dengan polisi tersebut. Dengan bantuan korban-korbannya yang telah berubah menjadi mayat hidup, Grant berupaya mendapatkan Starla kembali. Starla diculik dan dibawa ke rumah mereka yang sudah penuh bangkai dan darah. Sebagai seremonial menjelang akan dimangsanya Starla, Grant memasang sebuah lagu slow pop yang merupakan lagu nostalgia mereka berdua. Dengan mengenakan baju tidur, Starla berupaya membujuk Grant untuk berhenti bertindak keji. Kalimat-kalimat manis berisi kenangan masa lalu meluncur dari mulut Starla. Grant terharu. Ia pun meneteskan air mata. Akhirnya? Temukan sendiri jawabannya saat Anda menyaksikan 'Slither'. Film berdurasi 1,5 jam yang bergenre suspense alias penuh ketegangan ini juga dibumbui nuansa komedi. Boleh lah untuk ditonton kalau memang sama sekali tak punya kegiatan lain yang lebih menarik. (ine/)

Hide Ads