Film ini memperkenalkan kita pada kolaborasi dua orang detektif yang mempunyai teknik yang berbeda dalam bekerja. Jackson Healy (Russell Crowe) menggunakan kekerasan dan ancaman dalam bekerja, sementara Holland March (Ryan Gosling) lebih mengandalkan keberuntungan dan otak liciknya. Keduanya kemudian terpaksa harus bekerja sama untuk mencari seorang gadis bernama Amelia (Margaret Qualley).
Pencarian ini ternyata membawa mereka ke dalam sebuah petualangan yang tak terlupakan yang melibatkan industri film dewasa, bintang porno dan beberapa pembunuh bayaran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Secara plot, misteri yang diurai oleh Shane Black dan Anthony Bagarozzi tidak begitu spesial. Film-film noir lain juga mempunyai materi yang sama. Namun memang dua karakter utamanya yang membuat film ini menjadi tontonan yang begitu asyik. Dengan latar waktu akhir 70-an yang funky, âThe Nice Guysâ juga menawarkan pengalaman sinematik yang menarik. Gambar dari Phillipe Rousselot begitu groovy dengan warna-warna yang keren. Musiknya pun juga akan membawa Anda ke dalam suasana yang mengasyikkan.
Tapi, senjata utama film ini memang duet Russell Crowe dan Ryan Gosling. Di atas kertas, keduanya mungkin terlihat janggal, namun begitu tampil di layar, mereka begitu wajar. Sementara Crowe menampilkan sosok gagah berani namun juga serampangan, Gosling menampilkan sisi tolol yang tidak pernah kita lihat sebelumnya. Chemistry mereka begitu membius sehingga penonton akan betah melihat dua detektif ini mengurai misteri ke mana Amelia sampai film berakhir.
Dengan materi yang dibawanya, dengan segala adegan telanjang dan kekerasan yang tidak kepalang tanggung, film ini memang hanya asyik dinikmati oleh penonton yang sudah cukup umur. Tapi, bagi Anda yang memang rindu dengan film-film seperti ini di tengah hamburan CGI musim panas, âThe Nice Guysâ terasa seperti nirwana. Di akhir film, Anda akan ikut berharap bahwa perjalanan Healy dan March tidak berakhir di film ini saja.
Candra Aditya penulis, pecinta film. Kini tengah menyelesaikan studinya di Jurusan Film, Binus International, Jakarta.
(mmu/mmu)











































