Day 4, Gank Lambatz Nongkrong dan Ngetrack di Senayan

Jakarta - Waktu hampir menunjukkan tengah malam, jalan Asia Afrika Senayan malah semakin ramai dipenuhi anak-anak gank mobil. Salah satunya gank Lambatz Auto Club yang punya basecamp di depan STC.Sekitar pukul 23:00 WIB, satu persatu mobil-mobil anggota gank Lambatz Auto Club mulai parkir di depan STC (Senayan Trade Center). Seperti malam-malam sebelumnya, mereka memang selalu nongkrong bareng di tempat tersebut.Selain Lambatz, terlihat sejumlah anggota gank mobil lain yang juga parkir sepanjang jalan Asia Afrika. Menjelang dini hari, balapan atau ngetrack antar gank mulai berlangsung.Salah satu mobil gank Lambatz yang turun adalah mobil Mitsubishi EVO. Mobil itu ditantang oleh mobil Honda Jazz milik klub lain. Sebagai tempat start adalah STC. Selanjutnya kedua mobil melaju ke arah Plaza Senayan, berputar balik dan berlomba ke garis finish di depan Universitas Moestopo."Biar cepet, biasanya anak-anak suka melanggar jalur. Harusnya belok kiri dulu, ini mereka langsung lurus lewat depan Binus (Universitas Bina Nusantara) terus langsung Meostopo," ujar Heri disela-sela nonton teman-temannya yang ngetrack.Urusan melanggar lalu-lintas sebenarnya bukan cuma melanggar jalur aja. Setiap malam biasanya polisi selalu bergerilya membubarkan klub-klub mobil yang nongkrong di sepanjang jalan itu. Soalnya apa yang mereka lakukan itu dianggap melanggar ketertiban oleh mereka. Tapi meski dianggap ilegal, tetap aja anak-anak klub mobil nggak kapok balik lagi. Begitu polisinya pergi dari Senayan, mereka semua langsung menyerbu tempat tonkrongan masing-masing.Di hari keempat My Zone ini terlihat beberapa polisi menutup jalan di depan Plaza Senayan yang suka jadi tempat putaran anak-anak gank mobil kalau lagi ngetrack. Selain putaran di depan Senayan, polisi juga menutup jalan ke arah Moestopo yang suka dilanggar sama mobil-mobil yang lagi balapan.Dari seluruh anggota gank Lambatz, ada enam anak yang sering turun buat ngetrack. Mereka adalah Odi, Luki, Timur, Boni, Aal dan Yuri. Dalam semalam paling nggak mereka 3-4 kali ngetrack.Balapan ilegal ini memang sangat diminati oleh seluruh klub mobil yang nongkrong malam itu di Senayan. Saking banyak peminatnya, garis finish di Moestopo sampai diantri oleh anak-anak yang mau ngetrack lagi."Tapi kalau kita bosan ngtrack, anak-anak lambatz biasanya suka konvoi keliling Jakarta. Rutenya ke arah Kota, Menteng, Sudirman, Kuningan terus balik lagi ke Senayan," ujar Heri lagi.Menjelang pagi, kira-kira jam 4:00 WIB, satu-persatu anggota Lambatz pulang ke rumah masing-masing. Untuk anak-anak Lambatz yang pulang searah biasanya mereka jalan dengan berkonvoi antara 4-10 mobil.By the way, gank mobil Lambatz nggak cuma jago ngetrack di Senayan aja lho. Di hari kelima My Zone besok, mereka bakalan unjuk gigi ikutan lomba drag race di Sentul. Apakah mereka menang atau kalah, tunggu jawabannya di My Zone. (eny/)