Saturday Blast Prambors

Jakarta - Acara yang udah jadi kalender rutin mingguan radio Prambors ini kembali diadain. Kali ini digelar dengan tema ulang tahun sebuah komunitas. Kaya apa ya acaranya?Sabtu (28/5/2005) kemarin radio Prambors kembali menggelar acara rutin mingguannya. Tempat penyelenggaraannya-pun masih mengambil sebuah tempat permainan billyard di Jakarta Selatan. Setiap minggunya acara ini digelar dengan tema yang berbeda. Untuk minggu ini, acara digelar berbarengan dengan ulang tahun sebuah komunitas.Komunitas yang dimaksud adalah komunitas mailing lists (milis). Kebetulan komunitas milis tersebut adalah komunitas milis dari sebuah program siaran yang dimiliki radio tersebut. Nama program siarannya adalah 'Putus' yang merupakan singkatan dari 'Pukul Tujuh Sampai Sepuluh'.Minggu ini, Saturday Blast menghadirkan beberapa band sebagai pengisi acaranya. Tercatat D'zeek, Omelete, Saykoji dan J Rocks siap menghibur pengunjung yang didominasi oleh remaja pendengar radio tersebut.Acara dipandu oleh duet penyiar program 'putus', Ari "Daging" dan Desta "Club 80's". D'zeek muncul sebagai penampil pertama. Disusul kemudian oleh Omelete, Saykoji dan J Rocks.Penampilan band D'zeek kali ini mempunyai makna khusus bagi radio Prambors. "kebetulan, vokalisnya D'zeek itu juga penyiar. Dan penampilan ini sekaligus farrewell party buat dia karena sekarang dia udah pensiun," ujar Udhien, salah satu wakil panitia kepada detikhot.Penampil berikutnya adalah Omelete. Band yang baru mengeluarkan album ini cukup mampu menyedot perhatian sekitar 300 remaja yang memenuhi venue. Aksi panggung yang ditampilkan oleh seluruh personil Omelete mampu memukau penonton. Mereka membawakan tiga lagu dari album mereka. Layaknya musisi yang sudah senior, masing masing personil menampilkan skill mereka dalam memainkan alat musiknya. Nissa sebagai pemain bas mampu mencuri perhatian dengan aksi solo basnya.Acara dilanjutkan kemudian dengan penampilan Saykoji yang mengusung jenis musik hiphop. Grup yang tampil disertai oleh penampilan breakers ini cukup mampu meredakan suasana rock yang diusungkan oleh dua penampil sebelumnya.Perhelatan ini kemudian diakhiri ditutup dengan penampilan dari J Rocks. Band yang mengusung musik keras ini memang sedang naik daun dalam kancah musik Indie label Indonesia.Pada dasarnya acara ini dikemas dengan gaya anak muda. Alasan pemilihan penampil juga dsesuaikan dengan prinsip tersebut. "Keempat band ini dianggap mewakili gaya anak muda jaman sekarang," tutur Riri yang juga merupakan wakil dari panitia.Menurut konfirmasi dari panitita, seluruh tiket yang dijual sudah laku seluruhnya. Namun hingga akhir acara, tampaknya tidak semua pembeli tiket datang ke acara yang digelar selama dua jam ini. (dit/)