Setelah merilis single pertama dalam Mini Album Back 4 Good, Jikustik kembali mengeluarkan lagu kedua berjudul Aku Tak Mau Sendiri. Itu adalah salah satu karya terbaik Icha Aji selaku vokalis dan pemain bass dari Jikustik.
Aku Tak Mau Sendiri diciptakan oleh Icha pada tahun 2005. Lagu ini mengisahkan tentang perasaan kehilangan terhadap seseorang yang amat dicintai.
Pada tahun 2006, lagu ini pertama kali dinyanyikan dan dipopulerkan oleh salah satu penyanyi berbakat pada saat itu, Bunga Citra Lestari.
"Sebagai pencipta lagu ini, saya merasa tugas saya telah selesai ketika berhasil menyajikan sebuah karya yang mampu memungkinkan para penggemar karya," ungkap Icha Aji dalam keterangan yang diterima, pada Selasa (29/8/2023).
Dari segi aransemen musik mengalami perubahan yang signifikan, tak seperti 17 tahun yang lalu. Pada tahun 2023, Jikustik akan menyajikan dari perspektif seorang pria dan dalam format band.
"Saya memahami lagu ini dari perspektif yang utuh, baik sudut pandang wanita maupun pria," kata Icha Aji.
Selain itu, Jikustik mengajak masyarakat Indonesia dalam kampanye #MusikUntukSemua. Kampanye ini bertujuan memberikan ruang inklusif bagi semua penikmat karya seni di Indonesia.
Jikustik yakin dengan memberikan ruang yang inklusif kepada seluruh penikmat karya seni di industri musik Indonesia, akhirnya memperkuat karya seni itu sendiri. Yakni memberikan makna kepada para penikmat.
"Kami meyakini penikmat karya seni berasal dari kalangan masyarakat yang beragam dalam berbagai hal. Dengan pendekatan ini, kami berharap setiap karya seni dapat dirasakan oleh seluruh kalangan masyarakat, serta memastikan bahwa semua orang dapat memiliki kesempatan untuk mengakses hasil karya seni," ungkap Adhitya Bagaskara, pemain keyboard dari Jikustik.
Kampanye Jikustik itu terinspirasi dari musisi dalam dan luar negeri yang telah bekerja sama dengan komunitas teman tuli sebagai mitra. Kolaborasi ini dilakukan untuk menyampaikan karya musik mereka dengan tujuan memberikan ruang inklusif bagi semua anggota masyarakat, khususnya komunitas teman tuli di Indonesia.
"Selain memberikan ruang kepada komunitas teman tuli untuk sama-sama bisa menikmati lagu terbaru Aku Tak Mau Sendiri, Jikustik juga mengajak masyarakat secara luas untuk mendukung komunitas teman tuli melalui gerakan dengan mengenakan gelang #MusikUntukSemua," ujar Ayunda Kusmiya Putri, Mentor dan Ahli Bahasa Isyarat Tuli dalam kolaborasi ini.
Jikustik berharap kolaborasi ini tidak hanya menjadi simbol solidaritas yang ditunjukkan kepada komunitas teman tuli. Tetapi juga menjadi komitmen bersama untuk menciptakan ruang inklusif bagi seluruh lapisan masyarakat sebagai tanda rilis single Aku Tak Mau Sendiri dalam Mini Album Back for Good.
Jikustik telah mempersiapkan sebuah video klip khusus yang dipersembahkan untuk komunitas teman tuli. Sehingga mereka dapat menikmati karya terbaru Jikustik bersama masyarakat secara luas.
Di samping itu, Jikustik juga mengajak masyarakat luas untuk mendukung dengan memakai gelang #MusikUntukSemua yang dapat diperoleh melalui toko Jikustik Merch di Tokopedia. Seluruh hasil keuntungan penjualan gelang ini 100 persen akan diberikan oleh Jikustik untuk mendukung komunitas teman tuli dalam penyediaan fasilitas penunjang yang mereka butuhkan.
"Kami menyadari bahwa kolaborasi dengan komunitas teman tuli dalam industri musik Indonesia bukanlah hal baru. Bahkan, hal tersebut justru membuat kami semakin bersemangat untuk memulai kampanye #MusikUntukSemua. Karena hal-hal baik seharusnya terus diulang oleh siapa pun," pungkas Adhitya Bagaskara.
Di tahun 2023, Jikustik sendiri kembali dengan formasi terbaik mereka, yaitu Icha (vokal dan bass), Adit (keyboard), Dadik (gitar), dan Carlo (drum).
Simak Video "d'Greatisan: Tiket Gratis Musikal Petualangan Sherina"
(fbr/mau)