.webp)
Band Elkasih menyambangi lembaga Wahana Musik Indonesia (WAMI) untuk memastikan mendapatkan hak royalti dari lagu 'Kau Tigakan Cinta' yang viral di media sosial. Dari hasil pertemuan tersebut, para personel mengaku lega adanya kepastian dari WAMI soal hak ekonomi.
El Ari, kibordis band Elkasih mengatakan lagu Kau Tigakan Cinta sempat viral di media sosial. Bahkan sudah 28 juta kali dilihat dari pihak yang meng-cover lagu tersebut.
"Obrolan dengan pencerahan tadi ada dua hal, kita lega pertama dari YouTube itu kita sudah mencatat bahwa Kau Tigakan Cinta itu sudah mencapai 28 juta views yang kita hitung itu dari cover doang. Bukan dari lagu aslinya, itu 28 juta views-nya yang kita tanyakan," katanya di kantor WAMI, Pancoran, Jakarta Selatan, Senin (21/8/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
El Ari menyebut seusai menyambangi WAMI, dipastikan ada nilai royaltinya. Namun perlu penghitungan manual untuk mengklaim royaltinya.
"Apakah ada royaltinya, mereka bilang ada, nanti akan kita hitung. Catatan mereka perlukan untuk mengklaim manual untuk menarik royaltinya," tutur El Ari.
Karena WAMI sudah memastikan lagu itu pasti ada hak royalti, para personel pun lega. Meski lagu itu masih berseliweran di akun TikTok dan sempat membuat para personel tak bisa tidur.
"Kedua, TikTok yang viral itu sudah bisa kita tidur nyenyak, karena biarlah mereka viral tapi kita yakin kita akan dapat uangnya dapat hak royaltinya. Kemarin jelasin kita nggak bisa tidur nih, tidurnya kurang nyenyak karena lagu dipakai terus dipakai terus di TikTok, cuman bisa melongo saja. Nah sekarang sudah lega," kata El Ari.
Pihak Elkasih juga telah meminta perlindungan dari label Nagaswara sehingga dilindungi secara mekanikal. Sedangkan WAMI memberikan perlindungan secara performa.
"Nagaswara dalam hal ini adalah melindungi hak mekanikal dari lagu tersebut. Kalau WAMI melindungi hak performa. Dengan Nagaswara kita sudah konfimasi, bahwa mereka sudah menghitung royaltinya. Otomatis sudah bisa lega ya," pungkasnya.
(fbr/mau)
