Baru-baru ini konser JKT48 di Semarang, Jawa Tengah disorot publik karena menimbulkan korban jiwa. Salah satu penonton di sana dinyatakan meninggal dunia usai menyaksikan konser.
Pihak JKT48 juga sudah membenarkan adanya insiden tersebut. Mereka juga mengungkapkan rasa belasungkawa atas kejadian maut itu.
Lebih lanjut, pihak keluarga korban melaporkan hal ini ke Polrestabes Semarang. Lalu pihak Polrestabes Semarang menegaskan bahwa konser JKT48 itu belum mendapatkan izin dari pihaknya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rupanya tragedi seperti ini bukan hanya ada di konser JKT48 saja, sebelumnya masih banyak konser maupun festival musik yang merenggut nyawa banyak orang.
Berikut ulasannya.
1. Astroworld Festival
![]() |
Konser musik rapper Travis Scott yang bertajuk Astroworld Festival sempat menjadi sorotan publik. Hal itu karena konser tersebut memakan banyak korban yang meninggal dunia.
Terdapat 8 orang meninggal duna saat menyaksikan konser yang digelar pada 5 dan 6 November 2021 di Houston, Texas, Amerika Serikat.
Faktanya, selama konser banyak penonton berdesakan saling merebutkan posisi di depan panggung. Kabarnya, konser tersebut dihadiri oleh 50.000 orang.
2. Roskilde Festival
![]() |
Konser musik Roskilde Festival diselenggarakan pada 2000 dan menjadi salah satu tragedi yang berakhir menyedihkan.
Pada konser ini, sembilan orang dinyatakan meninggal dunia. Hal itu karena konser musik rock itu sangat banyak dihadiri penonton.
Mereka berdesakan sehingga menimbulkan kekacauan. Korban yang meninggal dikonfirmasi karena mengalami sesak nafas.
Konser ini juga dijalankan di Denmark.
3. Time Warp Argentina
Konser musik ini dilaksanakan pada 2016 dan memakan korban jiwa. Konser ini seharusnya dijalankan selama dua hari, namun karena memakan korban maka pada hari selanjutnya dibatalkan.
Pada konser ditemukan enam orang tewas mengenaskan karena obat-obatan terlarang. Selain itu, terdapat satu orang pingsan karena kelelahan.
4. The Hudson Project
Konser The Hudson Project pada 2014 mengalami tragedi menyeramkan. Konser ini juga turut dihujani cuaca buruk sehingga banyak penonton bubar.
Akibatnya, beberapa penonton yang hadir juga dikabarkan terjebak dalam wilayah berlumpur selama berhari-hari.
(pig/tia)