.webp)
Aksi protes demonstran di New York, Amerika Serikat, melebar. Mereka membajak radio polisi.
Hal itu dikabarkan oleh akun twitter USA Protest: News & Updates. Para demonstran ternyata juga memainkan lagu 'Breaking The Law' dari Judas Priest.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, hacker terkenal, Anonymous meretas radio Departemen Kepolisian Chicago. Ia memainkan 'Fuck Tha Police' dari N.W.A.
Gelombang protes belum selesai terjadi di Amerika Serikat. Aksi itu terjadi menyusul kematian tragis George Floyd, pria keturunan Afrika-Amerika.
Ia terbunuh di Minneapolis, AS. Saat itu, polisi menangkapnya dengan berlutut di leher George Floyd hingga meninggal dunia.
Protes tidak hanya disampaikan dengan turun ke jalan. Para artis ternama juga ikut menyuarakan protes yang sama melalui media sosial dan cara mereka masing-masing.
(dar/nu2)
