Jakarta -
Kabar mengejutkan disampaikan oleh Jon Steingard. Vokalis band religi Hawk Nelson tersebut mencabut keimanannya kepada Tuhan.
Hal itu tentu membuat penggemarnya kaget, karena biasanya Hawk Nelson membawakan lagu religi Kristiani.
Musik religi seakan tidak bisa lepas darinya. Ia tumbuh bersama keluarga dan komunitas Kristen.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sedangkan Hawk Nelson lahir pada 2000 dan sudah merilis delapan album religi.
Di Instagram, Jon Steingard menjelaskan ia kehilangan keyakinan tidak mendadak. Keputusan itu sudah didalaminya bertahun-tahun.
"Aku sekarang menemukan bahwa aku tidak lagi percaya kepada Tuhan," tulisnya.
"Proses untuk bisa menulis kalimat barusan itu sudah dalam pembuatan selama beberapa tahun. Itu tidak terjadi dalam semalam atau tiba-tiba," lanjutnya.
Lalu, bagaimana nasib band religi itu?
Selain Steingard, Hawk Nelson beranggotakan Daniel Biro, Micah Kuiper, dan David Niacaris. Mereka menegaskan tetap melanjutkan misi untuk menginspirasi dan mendorong semua orang percaya bahwa Tuhan ada untuk mereka.
"Tuhan tetap ada untuk Jon dan dia tetap berharga. Kenapa? Karena kebenaran tidak berubah meski pun kita mempertanyakannya," demikian keterangan Hawk Nelson seperti dilansir USA Today, Kamis (28/5/2020).
"Bagaimana kita memperlakukan satu sama lain saat mereka sedang di tahap berbeda di perjalanannya adalah bagian dari topik yang lebih besar," tambah mereka.
Tiga personel Hawk Nelson itu mengutip ayat Alkitab yang menegaskan bahwa tidak ada yang bisa memisahkan manusia dari kasih Tuhan. Mereka tetap berterimakasih pada Tuhan atas band, musik, dan hubungan mereka.
Sebelumnya diberitakan, pengakuan mengejutkan Jon Steingard itu disampaikan lewat Instagram. Steingard sendiri sebenarnya merupakan sosok penyanyi yang dibesarkan di keluarga Kristen.
"Aku tidak lagi percaya Tuhan. Kata-kata terakhir di kalimat itu sebenarnya sangat sulit ditulis. Aku ingin memperhalus pernyataan itu dengan kata-kata berbeda, tapi nanti berbeda dengan kenyataannya," kata Steingard.
Simak Video "Pujian Sandiaga Uno untuk Film 'Tuhan Izinkan Aku Berdosa'"
[Gambas:Video 20detik]