#Dirumahaja Bikin Musik Populer Ditinggalkan, Lagu Lawas Naik Lagi

Jakarta - Masa karantina karena virus corona membuat perubahan selera orang mendengarkan musik. Jumlah pendengar musik pendengar disebut turun.

Alpha Data mencatat orang-orang cenderung tidak mendengarkan musik pop, rap, R&B dan latin. Padahal jenis musik tersebut biasanya lebih tinggi dibanding jumlah lainnya.

Selain itu, ada juga peningkatan yang dialami jenis musik lainnya, yaitu klasik, folk dan musik anak-anak. Masing-masing musik itu naik 1,5 persen, 2,9 persen dan 3,8 persen.

Baca juga: Zebra Cross Abbey Road yang Legendaris Direnovasi Selama London Lockdown

Sebelumnya, Alpha Data juga mengabarkan pendengar musik streaming turun ketika banyak orang di rumah. Padahal, untuk mengusir kebosanan, paling mudah adalah dengan mendengar musik.

Sepanjang 13 hingga 19 Maret 2020, penurunan terjadi hingga 7,6 persen. Minggu tersebut adalah waktu ketika banyak orang AS menjalani karantina diri dan berbagai bisnis mulai tutup.

Baca juga: Banyak yang #Dirumahaja, Tapi Pendengar Musik Streaming Malah Turun

Bukan cuma jumlah pendengar musik streaming saja, penjualan album dan lagu secara digital juga turun. Album digital turun hingga 12,4 persen dan lagu digital merosot 10,7 persen.

Penurunan yang banyak juga dialami penjualan album fisik, hingga 27,6 persen.

(dar/dar)