Herling akhirnya menandai debutnya dengan sebuah rilisan berbentuk video musik. Klip itu berasal dari lagu yang ia ciptakan sejak 10 tahun lalu.
Single perdana ini diberi judul 'Renungan di Malam Hari'. Herling mengaku terinspirasi dari band pop-rock dan pop-punk pada 2000-an, seperti All American Rejects, Yellowcard dan Daphne Loves Derby.
Jika kamu yang juga akrab dengan musik-musik tersebut, mungkin bakal ikut terbawa nuansa nostalgia saat generasi '90-an sedang duduk di bangku SMP dan SMA.
"Lagu ini mengisahkan tentang seorang pria, yang berusaha menggaet ataupun menggapai seorang wanita. Hanya pada akhirnya dia tidak berhasil, akhirnya dia merasa frustasi, lalu terungkaplah sebuah lirik-lirik yang dibuat ini," kata Herling.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Yang menarik, lagu ini awalnya dibuat dalam balutan akustik. Namun kemudian ia re-make menjadi versi full band.
"Untuk pendengar, pesennya sih nothing is impossible. Where there's a will, there's a way. Kalo kita punya keinginan buat mengeksplorasi sebuah karya, apapun itu, bisa banget untuk terealisasi, nggak ada yang nggak mungkin. Kuncinya adalah berani dan punya kemauan yang kuat untuk merealisasikannya. Dan pada akhirnya, puas banget sih ini akhirnya bisa terealisasi," ujar Herling.
(dar/dar)