Selepas sukses dengan album perdana 'The Journey' (2017), Rendy Pandugo merilis mini album dengan tajuk 'Chapter One' yang berisi tiga lagu, yakni 'Underwater', 'Why?' dan 'Edge of the Heart'.
Pada 2020, penyanyi 34 tahun itu berencana akan mengeluarkan dua mini album. 'Chapter One' menjadi pembukanya.
Menurutnya, dirilisnya mini album tersebut dikarenakan dirinya tengah berada dalam masa ketika ia merasa kehabisan ide untuk menulis album penuh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Gue lagi nggak ada ide untuk bikin album," sebutnya dalam keterangan pers yang diterima detikHOT.
Pada mini album tersebut, Rendy Pandugo memberikan unsur baru dengan memasukkan unsur piano dalam tiga lagu yang terdapat di dalamnya. Ketertarikannya pada alat musik itu dimulai dari saat ia bermain di salah satu festival jazz tahunan.
Bersamaan dengan dikeluarkannya mini album itu, ia juga sekaligus mengaluarkan 'Edge of the Heart' sebagai single.
Lagu tersebut bercerita mengenai cinta terlarang yang dijalani sepasang kekasih. Sejak awal, pasangan itu telah mengetahui bahwa kisah mereka tidak akan berakhir indah.
"Ini bakal jadi lagu paling sedih yang pernah gue buat dan mungkin lagu pertama yang gue rekam pakai piano," terangnya.
(srs/dar)