Semua bermula dari pengakuan Billie Eilish dalam wawancara dengan Vanity Fair bahwa dirinya kerap mendapat pesan dari Drake. Setelah penyataan itu mencuat banyak pihak yang menyerang Drake.
Dikutip dari Vogue, Selasa (4/2/2020), Billie Eilish membela Drake dan mengatakan keberatan bila hubungan pertemanannya dengan rapper pelantun 'Hotline Bling' itu menjadi urusan orang banyak di internet.
"Semua orang sangat sensitif. Jadi seorang pria berumur tidak boleh menjadi penggemar seorang artis? Ada banyak orang di internet yang seharusnya lebih dikhawatirkan. Kalian benar-benar akan menganggap Drake menakutkan hanya karena dia adalah penggemarku, tapi kalian semua memilih Trump jadi presiden, apa-apaan ini?" keluhnya.
Di Vanity Fair, Billie Eilish mengatakan bahwa Drake adalah orang yang ramah. "Aku hanya berkirim pesan dengannya. Dia begitu baik," ungkap Eilish.
Baca juga: Banyak YouTuber Usil, Billie Eilish Marah |
Ini bukan kali pertama Drake menuai kontroversi karena tabiatnya yang kerap mengirim pesan pada artis remaja perempuan.
Sebelumnya, Drake juga dihujat karena mengirim pesan pada bintang 'Stranger Things', Millie Bobby Brown setelah keduanya bertemu di Australia pada 2018.
Seperti halnya Eilish, Brown juga mengungkapkan keberatannya apabila pertemanannya dengan Drake dicampuri oleh publik.
"Untuk apa kalian membuat pertemanan kami sebagai berita utama? Kembali lah pada masalah yang nyata di dunia ini, bukan pertemananku," tulisnya di akun Instagram kali itu.
(srs/dar)