Malam itu, selain Ari Lasso sebagai vokalis dan tentunya Ahmad Dhani sebagai keyboardist sekaligus pentolan band tersebut, Dewa 19 juga diperkuat Andra Ramadhan (gitar), Yuka Sampurna (bass), dan Agung (drum).
'Manusia Biasa' dan 'Restoe Boemi' menjadi dua lagu pembuka yang mereka bawakan. Malam itu, Dewa 19 membawakan banyak lagu-lagu dari album awal ketika Ari Lasso menjadi vokalisnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saksikan video 20detik tentang penampilan Dewa 19 fear Ari Lasso di sini:
Lagu 'Cukup Siti Nurbaya', 'Aku di Sini Untukmu', 'Satu Cinta', 'Elang', 'Roman Picisan', hingga 'Takkan Ada Cinta yang Lain' menjadi nomor-nomor berikutnya yang dibawakan Dewa 19. Tiap lagunya selalu sukses membuat penonton bernyanyi bahkan hingga mengangkat tangan ke udara.
Bisa dibilang Ari Lasso tampil dengan begitu komunikatif malam itu. Ia bahkan sempat melempar air mineral ke arah penonton yang kehausan.
Sebelum lagu 'Hitam Putih' dimainkan, Ari Lasso mempersilahkan Ahmad Dhani untuk bernyanyi. "Ini salah satu lagu favorit saya, tapi sangat jarang dibawakan," tuturnya.
"Ini lagu khusus untuk teman-teman 1990-an. Tepuk tangan untuk Andra (Ramadhan) karena ini lagu Andra," seru Ahmad Dhani kemudian mulai bernyanyi.
'Cintakan Membawamu Kembali', 'Kirana', sampai 'Separuh Nafasku' juga berhasil menjadi nomor-nomor yang mengajak penonton ikut bernyanyi layaknya paduan suara.
"Mudah-mudahan kalian bisa sering bertemu dengan Dewa 19, karena terlalu lama tidak bertemu akan mengakibatkan perasaan apa?" tanya Ari Lasso mengawali dimainkannya lagu 'Kangen'.
'Kamulah Satu-satunya' menjadi lagu terakhir penampilan Dewa 19 malam hari itu. Sebuah obat rindu sekaligus penutup yang membuat The 90's Festival terasa lengkap. (srs/wes)