.webp)
Diceritakan oleh Liam Payne dalam sebuah wawancara belum lama ini, One Direction, yang kala itu masih berjumlah lima orang, menolak untuk bertemu dengan salah satu putri dari President Trump. Akibatnya, pelantun hits 'Story of My Life' itu harus rela angkat kaki dari salah satu hotel Trump tempat mereka menginap saat tengah berada di New York.
"Kalian tidak akan percaya kalau Donald Trump pernah mengusir kami dari hotel. Kala itu, ia menghubungi manajer kami ketika kami masih tidur. Ia bilang, 'Bangunkan mereka'. Karena putrinya ingin bertemu dengan kami. Lalu kubilang, 'Aku tak mau.' Kemudian, ia tak mengizinkan kami menggunakan tempat parkir bawah tanah," kenang Liam seperti dikutip dari Aceshowbiz, Sabtu (18/3/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak hanya bicara soal pengalamannya dengan One Direction, dalam wawancara tersebut, Liam akhirnya buka suara terkait hubungan asmaranya dengan sang kekasih, Cheryl Cole. Namun sayang, sang musisi masih tak mau bicara soal kabar kehamilan Cheryl.
"Cheryl adalah sosok wanita yang luar biasa. Rasanya sangat menyenangkan bisa berpacaran dengan seseorang yang bisa nyambuk ketika diajak bicara soal berbagai macam hal," pungkas Liam.
