"Aku rasa Bruno Mars itu selalu keluarin lagu yang seolah-olah romantis. Lalu album kedua keluar, rasanya itu album kayak nampar-nampar kita," ujar Shae saat ditemui di kawasan Grogol, Jakarta Barat, Minggu (27/11).
Di samping itu, gadis berdarah Australia dan Riau ini bisa menambahkan sedikit bumbu cara bernyanyi dan bermusik Bruno Mars di antara sekian idolanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebagai seorang penyanyi, tentu Shae memiliki pegangan contoh dalam berkarier, dan salah satunya adalah Bruno Mars.
"Sebenarnya transisi dia. Setiap kali mengeluarkan karya yang baru, selalu unik dan aku fokus ke style dia. Karena teknik dia itu flawless," pungkasnya.
(vep/wes)