Festival musik bergaya musim panas, We The Fest (WTF) 2016 hari pertama sampai di ujung acara. Selama 10 jam penuh, puluhan musisi memberi aksi terbaiknya.
Dan terakhir, sebagai penutup, giliran duo hip hop asal Amerika Serikat, Macklemore & Ryan Lewis. Tepat sasaran, karena Macklemore & Ryan Lewis 'menghabisi' WTF 2016 hari pertama dengan ingar-bingar.
Tidak hanya berdua, Macklemore dan Ryan Lewis mengajak serta pemain gitar sekaligus terumpet. Ditambah lagi, dua pasang penari latar yang turut memenuhi keseruan di panggung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
"Jakarta! Welcome to the greatest festival in the world. We travel across everywhere to meet you here," sapa Macklemore yang tampil dengan singlet putih.
"Aku hampir tidak bisa sampai ke Jakarta. Saat pemeriksaan paspor, aku dibawa ke ruangan kecil. Ternyata, petugas itu salah, dia mengira aku Brad Pitt. Setelahnya aku dilepas," cerita rapper bernama asli Ben Haggerty itu. Ternyata, cerita tadi bersambung pada lagu 'Brad Pitt's Cousin'.
Pesta berlanjut ke megahits mereka, 'Thrift Shop' dan 'Wings'. Tak disangka, nyanyian rap tersebut bisa dilafalkan dengan lancar oleh para penonton, terutama perempuan.
![]() |
Memang dasarnya rapper, Macklemore selalu bertutur di sela-sela lagu. Bercerita tentang putri kecilnya sampai calon Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.
"F**k Donald Trump. No more haters, violence around the world. I don't care what the colour of your skin, what your religion, what your sexual and what your passport said. I believe the heart inside your chest," Macklemore memberi pidato menggelora. Penonton pun bergemuruh bertepuk tangan tanda setuju.
'Same Love' mengudara. Menyebarkan pesan cinta damai yang begitu mengena. Disambung 'Growing Up' yang membuat seluruh personel di atas panggung menari tiada henti.
![]() |
Dengan apik, Macklemore dan empat penari latarnya mempertontonkan tarian yang sangat kompak. Bahkan terbilang sempurna dari layar raksasa di kanan dan kiri panggung.
"The things I really, really, really don't want to leave because Jakarta is beautiful, beautiful, beautiful. The girls, absolutely beautiful. The boys, you guys really nice, really handsome," kata rapper 33 tahun itu.
Di lagu 'Let's Eat', Macklemore bermain-main dengan donat. Dia berjanji, jika lemparan donatnya sampai ke penonton paling belakang, dia akan pindah ke Jakarta. Tentunya itu mustahil mengingat panjang dan lebarnya lingkaran penonton.
Klimaks pertama aksi Macklemore & Ryan Lewis berada saat mereka memainkan hits lawas 'Can't Hold Us'. Penonton menggila tak karuan, bergoyang dan berlompatan. Menariknya, sosok idola di atas sana juga tidak mau kalah. Macklemore melompat menghujam kerumunan penonton di barisan depan seraya memimpin jalannya pesta.
Tapi, klimaks tak hanya satu kali terjadi. Ada 'And We Danced' yang mengisi babak encore setelah ribuan orang berteriak lantang 'we want more'. Dan, klimaks lainnya yang juga terakhir, terjadi saat Macklemore & Ryan Lewis menyanyikan single anyar berjudul 'Downtown'.
Sisa-sisa energi dikerahkan sejadi-jadinya. Tak ada yang tidak bersenang-senang hingga rasanya tanah di komplek Gelora Bung Karno itu bergetar.
"Peace!" teriak Macklemore untuk terakhir kalinya.
![]() |
Habis sudah kemeriahan WTF 2016 hari pertama. Meski sempat diguyur hujan, festival musik yang digelar Ismaya Live itu tetap berjalan semarak. Istirahat dulu malam ini dan persiapkan diri kalian untuk WTF 2016 hari ke-2, Minggu (14/8).