Lemmy Kilmister Meninggal, Motorhead Selesai

Jakarta - Meninggalnya Lemmy Kilmister membuat band yang dibelanya, Motorhead langsung mengambil sikap. Motorhead resmi akan berhenti berkarya untuk selama-lamanya.

Keputusan itu diumumkan oleh drummer Motorhead, Mikkey Dee saat melakukan wawancara dengan surat kabar dari Swedia, Sweden's Expressen.

"Sudah jelas bahwa Motorhead telah berakhir. Nama Motorhead akan tetap ada, Lemmy juga tetap hidup di hati banyak orang. Tapi Motorhead tidak melakukan konser lagi, tak akan ada tur dan rekaman apapun ke depannya," ungkap Dee seperti dikutip detikHOT, Rabu (30/12/2015).

Dalam kesempatan yang sama, Dee juga mengenang saat-saat terakhir bersama Lemmy. Karena memang 20 hari sebelum meninggal dunia, band pelantun 'Ace of Spades' itu baru pulang dari tur Eropa.

"Dia (Lemmy) menghabiskan tenaganya di atas panggung, padahal setelahnya dia benar-benar lelah. Momen luar biasa adalah melihatnya bisa menyelesaikan tur Eropa dan itu baru 20 hari yang lalu," kenang Dee.

"Sangat berharga bagiku bisa bekerja bersamanaya dan sebuah perasaan yang mengharukan bahwa dia terus berjuang. Aku benar-benar beruntung," sambung drummer yang masuk pada 1992 menggantikan Phil Tylor.

Format terakhir Motorhead sepeninggalan Lemmy yaitu Mikkey Dee dan gitaris Phil 'Wizzo' Campbell. Serta koleksi 23 album termasuk yang terbaru, 'Bad Magic'.

Ian Fraser 'Lemmy' Kilmister meninggal dunia pada 28 Desember di Amerika Serikat setelah berjuang melawan kanker. Musisi asal Inggris itu meninggal dunia dalam usia 70 tahun. (mif/mmu)