Salah satu duet yang sepertinya paling dinanti tahun 2015. Antusiasnya cukup terlihat dari video lirik 'Percayalah' yang tembus 1 juta penonton dalam waktu dua pekan.
Melihat hal itu, Afgan dan Raisa pun ingin mempersembahkan lebih. Video klip 'Percayalah' menjadi sajiannya. Bersama sutradara Angga Anggur, video klip 'Percayalah digarap dengan konsep story telling, menceritakan kisah nyata masa-masa SMA Afgan dan Raisa hingga keduanya sukses menjadi penyanyi profesional.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Waktu itu aku lg di pesawat. Afgan stuck sama ide videonya kan, terus ngetik draft skenarionya jadinya gini.. Kaya kisah kita aslinya pas SMA, banyak yang benernya, tapi juga ditambahin bumbu romantis," sambung Raisa.
Mengintip syutingnya, tampak lokasi yang sudah diatur seperti ruangan prom nite. Dari jauh dan malu-malu, Afgan memandangi Raisa yang sedang berlatih untuk pentas di pesta kelulusan itu. Menarik karena keduanya terlihat awet muda dengan seragam SMA.
"Waktu SMA kita memang nggak pernah ngobrol gitu. Mengamati dari jauh aja, sekedar tahu. Tapi tahu kalau Raisa itu bisa nyanyi. Sampai akhirnya kita ketemu lagi waktu sama-sama udah jadi penyanyi di backstage gitu," kenang Afgan.
Namun ternyata, konsep tersebut membuat keduanya merasa aneh. Selain harus mengenakan baju seragam SMA, adegan pacaran menjadi penyebabnya.
Baca juga: Pemain Bass Elephant Kind Mengundurkan Diri
"Pake baju SMA sih agak-agak awkward gitu. Terus harus ada adegan yang benar-benar pacaran, liat-liatan lama yang deep gitu. Adegan pertama-tama sempat canggung, cuma makin lama syuting sudah mulai santai," jelas pelantun 'Knock Me Out' itu lagi.
"Tapi memang harus gitu. We have to sell the story. Kita menceritakan lagu tentang titik tertinggi cinta, cinta sejati. Jadi, harus kelihatan banget jatuh cintanya," timpal Raisa.
Lagu 'Percayalah' nantinya akan masuk ke dalam album terbaru Afgan dan Raisa. Lagu tersebut diciptakan keduanya pada 2013 lalu, namun ditinggal begitu saja sampai akhirnya diselesaikan dan dirilis dua tahun kemudian.
"Video klip ini ibaratnya cinta yang sudah dipendam dari SMA kemudian terwujud ketika dewasa. Semoga penonton bisa menangkap pesan dari lagunya lewat video ini," tutup Afgan. (mif/dal)