Konser 'Back Again No Matter What' Boyzone di Jakarta: Obat Rindu Remaja 90-an

Konser 'Back Again No Matter What' Boyzone di Jakarta: Obat Rindu Remaja 90-an

Atmi Ahsani Yusron - detikHot
Sabtu, 23 Mei 2015 01:12 WIB
Konser Boyzone di Jakarta (Akew/detikHOT)
Jakarta - 17 tahun berselang sejak kedatangan pertama mereka ke Jakarta, Boyzone masih disambut meriah oleh teriakan riuh para remaja 90-an di konser 'Back Again No Matter What'. Ronan Keating, Shane Lynch, Keith Duffy dan Mikey Graham mengobati kerinduan penonton generasi 90-an di Istora Senayan Jakarta, Jumat (22/5/2015).

Meski tidak lagi bisa disebut 'boyband', Boyzone tetap punya kharisma yang bisa membuat para penggemar perempuan yang datang malam ini menjerit. Berada di tengah-tengah mereka di kelas Festival punya sensasi tersendiri. Semuanya serasa kembali jadi muda, meneriaki ketampanan Ronan Keating.

Membawa full band dengan satu backing vokal wanita, Boyzone naik panggung dengan setelan jas berwarna biru. Terasa ada yang kurang dan berbeda dengan kunjungannya belasan tahun silam. Bukan hanya penampilan mereka yang lebih dewasa, tetapi juga karena tidak adanya sosok Stephen Gately di antara mereka.

Boyzone membuka penampilan mereka dengan tiga lagu pertama; 'Love Is A Hurricane', 'Picture of You' dan 'Love You Anyway'. Koor membahana yang membuat suasana Istora Senayan hidup baru terasa ketika lagu kedua dibawakan. Semua ikut bernyanyi, bernostalgia pada masa-masa kejayaan Boyzone dulu.

"Selamat malam Jakarta! Maaf sudah membuat kalian menunggu lama. Akan ada banyak kejutan untuk kalian malam ini!" teriak Keith menyapa penggemarnya yang tidak hanya datang dari Indonesia saja, tetapi juga bule yang kangen dengan grup asal Irlandia itu.

Kemeriahan konser 'Back Again No Matter What' paling terasa ketika Boyzone membawakan lagu-lagu hits mereka di masa lampau. Lagu-lagu tersebut sukses membawa kembali kenangan-kenangan lama para penonton yang kebanyakan sudah bukan remaja lagi ke permukaan, membuat mereka BaPer alias terbawa perasaan.

'Baby Can I Hold You', 'Words' dan 'Going Gets Though' kemudian menyusul dilantunkan. Di lagu ketiga yang disebutkan, Ronan, Mike, Shane dan Keith berdansa memainkan standing microphone. Memang bukan koreografi enerjik seperti halnya boyband KPop SHINee di 'Dream Girl', namun penampilan Boyzone jelas menghibur.

Ada sesi khusus untuk mengenang kepergian Stephen Gately di konser 'Back Again No Matter What'. Hitz lama Boyzone ketika Stephen masih hidup dinyanyikan. Bagian menyanyi Stephen tetap diperdengarkan, sementara yang lain menyanyikan part mereka masing-masing. 'Gave It All Away' mengawali tribute untuk sang personel yang telah tiada.

"Kami juga bertanya di Twitter lagu apa yang ingin kalian dengarkan, dan lagu ini muncul jadi request terbanyak," kata Ronan sebelum kemudian menyanyikan 'Everyday I Love You' yang membuat merinding. Terlebih di layar besar yang ada di belakang panggung, montage Boyzone bersama Stephen diputar. Ronan sendiri sempat menangis saat menyanyikan lagu ini.

Tidak mau terus-terusan galau, lagu-lagu cover dari album 'BZ20' dan 'From Dublin to Detroit' juga dinyanyikan seperti 'Tracks of My Tears' milik BoysIIMen, 'Reach Out (I'll Be There)' milik Four Tops dan 'You Can't Hurry Love' milik The Supremes. Suasana semakin tak bisa tenang ketika 'No Matter What' dibawakan bersama dengan dua lagu 'If We Try' dan 'Love Will Save The Day' sebelum masuk ke babak encore.

Lagu 'Who We Are' dinyanyikan sebagai pembuka babak encore, menjadi definisi dari eksistensi Boyzone saat ini setelah lebih dari 20 tahun berkarya di jalur musik. Dilanjutkan dengan 'Different Beat' dan 'Love Me For A Reason' yang mengundang semua penonton untuk bernyanyi bersama sekali lagi sebelum konser berakhir dan ditutup dengan lagu 'Rollercoaster'.

Boyzone berjanji akan kembali lagi dengan karya-karya terbarunya. Keringat tampak jelas membasahi tubuh keempat personel karena memang suasana Istora Senayan malam ini supergerah. Namun buat mereka yang sudah mengidolakan pria-pria yang sudah menjelang usia 40 tahun itu, rasa gerah dan panas malam ini terbayar lunas.

(Atmi Ahsani Yusron/Adhie Ichsan)

Hide Ads