Papinka yang merupakan kepanjangan dari Pangkal Pinang Bangka itu mencoba memanfaatkan momen musik melayu yang mulai menurun. "Kita ingin sajikan yang benar-benar berbeda, karena Melayu sudah banyak, nah kita bedain jadi Mandarin," ujar penggebuk drum Papinka, BJ, saat ditemui di Kawasan Sudirman akhir minggu lalu.
Di single ke-4 ini, Papinka masih bercerita tentang cinta. Menariknya, 'Dirimu Bukan Untukku' itu saling sambung dengan karya pertama sampai ketiga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bagi band pelantun 'Masih Mencintainya' itu, sebagai grup asal daerah, mereka sudah diwajibkan untuk berbekal keunikan. Persaingan dengan musisi Jakarta atau Pulau Jawa, dirasa sangat ketat.
"Papinka bisa berkecimpung di industri musik pertama selain hoki, kita juga punya dasar. Kita punya karya, niat dan semangat," pungkas Papinka bersamaan.
(hap/fk)