The Offcial Charts Company baru-baru ini melansir data terbaru penjualan album perdana tercepat tahun 2014. Situs tersebut menghitung pencapaian secara resmi urutan tangga karya para musisi dunia, baik lagu, album maupun video.
Dilansir www.officialcharts.com, Senin (2/6/2014), lewat debut albumnya, 'In the Lonely Hour', penyanyi 22 tahun itu mampu menyaingi senior-seniornya tahun ini. Di urutan lima besar ada album 'Ghost Stories (Coldplay)' dan 'Xscape (Michael Jackson)', tapi jika dirunut sampai urutan ke-10, setidaknya mampu melewati 'G.I.R.L (Pharrell Williams)' dan 'AM (Artic Monkeys)' menjadi bukti keganasan Sam Smith.
'In the Lonely Hour' terjual sebanyak 101,000 keping dalam waktu seminggu. "Ini menakjubkan. Padahal sebelumnya aku sangat takut karena album terbaru Coldplay juga baru saja keluar," tuturnya kepada The Official Charts Company.
Meskipun begitu, pelantun 'Stay With Me' itu tetap harus saja mengakui virus 'Ghost Stories' yang melanda berbagai belahan dunia. Album ke-6 Chris Martin Cs itu meraup penjualan hingga 168.000 keping di minggu pertamanya dan terus menguat.
Sam Smith adalah penyanyi kelahiran Inggris 1992 silam yang baru saja memulai kariernya di panggung musik internasional tahun 2012. Berbekal jiwa soul dan sedikit R&B yang dimilikinya, Sam Smith mampu merilis karya pertamanya berupa mini album bertajuk 'Nirvana' tahun lalu.
Barulah tepat 26 Mei kemarin, debut albumnya, 'In the Lonely Hour' dirilis lewat bantuan produser dan music director handal seperti Fraser T Smith (Plan B, CeeLo Green), Simon Aldred dan Eg White (Adele, Will Young). Saat ini, lagu-lagunya yang cukup populer adalah 'Lay Me Down', 'Stay With Me' dan 'Money On My Mind'.
(hap/ich)