Tapi pemuda-pemudi asal Bali ini justru memilih nama tersebut sebagai nama grup band mereka. Berdiri dengan formasi awal (2009) Yudi (bass), Bagas (gitar), Rika (vokal) dan Teguh (drum) itu mengusung sebuah filosofi di balik nama band mereka.
"Filosofinya karena es krim itu disukai banyak kalangan," ucap sang basis, Yudi saat berbincang dengan detikHOT.
Tentunya musik Ice Cream Attack pun disesuaikan agar bisa dinikmati oleh banyak kalangan. Tak asal mudah diingat tapi juga sentuhan yang menjadi ciri khas mereka tetap dipertahankan.
"Ya kita main seperti musik kita sendiri. Supaya musik kita bisa menyerang semua kalangan, dari situ makanya muncul nama Ice Cream Attack," jelasnya.
Setelah berjalan sejak 2009, personel Ice Cream Attack akhirnya mengalami pergantian. Seperti apa kisah pergantian pemain dan kelanjutan karier Ice Cream Attack? Simak terus di detikHOT!
(fk/mmu)