Kisah Pemilihan Eno 'Netral' sebagai Drumer Neurotic

Jakarta - JMono bisa dengan mudah mendapatkan seorang gitaris dan bassis untuk masuk dalam grup band bentukannya Neurotic. Tapi tidak untuk mencari seorang pemain drum.

Mantan bassis Alexa itu mengaku tak bisa sembarangan untuk memilih pemain drum. Hingga akhirnya pilihan jatuh kepada Eno Gitara yang merupakan drumer dari band Netral.

"Trauma drumer, 80 persen sebuah band itu ada di drumer jadi itu ngaruh banget," ujar JMono saat berkunjung ke kantor detikHOT belum lama ini.

JMono menjelaskan saat bermain di Neurotic, Eno seperti keluar dari kebiasaannya. Seperti apa?

"Di sini dia nahan banget mainnya. Ada syntheizer, ini beda banget dan berlapis-lapis dan butuh main frame dan gue juga bilang kalau Eno nggak nyaman," jelasnya.

Proses terbentuknya Neurotic memang terbilang spontan dan instan. Namun, bukan berarti mereka lantas main sekadarnya.

"Emang dari dulu ngobrolnya sama Mono juga sih. Karena dia kan kakak kelas gue di sekolah. Udah share itu dan gantiin dari band yang lama. Emang waktu itu main barengan dan akhirnya dapet feel-nya dan setuju dengan konsepnya," ungkap sang bassis, Byanos.

"Kalau gue lebih personal. Gue ngeband sama Mono itu dari SMP ngeband bareng. SMA pisah sendiri-sendiri dan sekarang gue rasa emang Mono harusnya di depan dan gue siap support dia," ujar sang gitaris Satriyo yang memang sudah sejak lama kenal dengan Mono.

JMono sendiri juga menyimpan cerita soal nama Neurotic sendiri. Seperti apa ceritanya? Simak terus di detikHOT.

detikHOT dan Neurotic akan membagikan satu bingkisan ekslusif yang hanya akan diberikan ke satu orang pemenang. Caranya gampang hanya sebutkan lagu terbaru dari Neurotic?

Tweet jawaban kamu dengan me-mention @detikhot dan sertakan hashtag #ROOKIE. Nantinya pemenang hadiah tersebut akan diumumkan pada Jumat (12/10/2013) mendatang.


(fk/mmu)