5 Lagu Curhatan Taylor Swift Karena Putus Cinta

5 Lagu Curhatan Taylor Swift Karena Putus Cinta

- detikHot
Rabu, 09 Jan 2013 09:47 WIB
5 Lagu Curhatan Taylor Swift Karena Putus Cinta
Christopher Polk/Getty Images for Clear Channel
Jakarta -

Forever & Always

dok. People
And I stare at the phone, he still hasn't called / And then you feel so low you cant feel nothing at all / And you flashback to when he said forever and always

Tampaknya Taylor Swift sangat galau saat hubungan asmaranya dengan si tampan Joe Jonas harus kandas di tengah jalan. Bagaimana tidak? Di usianya ke-18, ia putus cinta dengan Joe lewat telepon.

"Itu terjadi sangat cepat. Saat saya melihat telepon saya, kejadian (putus) itu hanya 27 detik," ujar Taylor dalam acara The Ellen DeGeneres Show.

Tak hanya memutuskan lewat telepon, Joe ternyata juga berpacaran dengan Camilla Belle saat masih menjalin cinta dengan Taylor. Sakit hati, penyanyi berambut pirang itu pun membuat lagu 'Forever & Always' untuk Joe.

Back To December

dok. People
Terlihat serasi dalam film 'Valentine's Day', ternyata hubungan percintaan Taylor Swift dan Taylor Lautner di kehidupan nyata tidak semesra itu. Setelah tiga bulan berpacaran, pada Desember 2009 penyanyi berusia 23 tahun itu pun memutuskan hubungannya dengan Lautner.

Namun, sepertinya Swift menyesali keputusannya tersebut. Ia pun menciptakan lagu 'Back To December' atas permintaan maafnya untuk bintang 'Twilight' itu.

You gave me roses and I left them there to die / So this is me swallowing my pride / Standing in front of you saying, "I'm sorry for that night," / And I go back to December all the time

I miss your tanned skin, your sweet smile / So good to me, so right / And how you held me in your arms that September night / The first time you ever saw me cry

Dear John

MTV
Dear John, I see it all now that you're gone / Don't you think I was too young / To be messed with / The girl in the dress / Cried the whole way home, I should've known

Meskipun hubungannya dengan John Mayer hanya sebentar, Taylor tampaknya sangat kecewa dan menyimpan kenangan tersendiri untuk kekasih Katy Perry itu. Beberapa saat setelah putus, penyanyi country itu pun merilis lagu dengan judul 'Dear John'.

Mendengar lagu tersebut, John merasa dipermalukan. Ia juga mengatakan bahwa lagu tersebut meruapakan karya murahan.

"Lagu itu membuatku merasa buruk. Karena saya tak pantas menerimanya. Saya sekarang ini sudah lebih baik soal tanggung jawab dan saya tak pernah melakukan hal buruk yang membuat saya pantas menerimanya. Itu hal konyol yang ia lakukan," ujar John.

We Are Never Ever Getting Back Together

Tahun baru 2013 kemarin Taylor boleh-boleh saja bermesraan dengan Harry 'One Direction'. Namun, pada perayaan tahun baru 2011, Taylor pun diputuskan oleh mantan kekasihnya yang beda sembilan tahun, Jake Gyllenhaal.

Sepertinya hal tersebut membuat Taylor Swift merana. Ia pun menuangkan kisah cintanya dalam sebuah lagu. Kabarnya, lagu tersebut adalah 'We Are Never Ever Getting Back Together'.

"Ia membuatku merasa tidak setara atau tidak sebagus dengan band-band hipster yang ia dengarkan. Jadi, saya membuat lagu tersebut dan saya yakin itu akan membuatnya "gila"," ujar Taylor seperti dilansir USA Today.

I'm really gonna miss you picking fights / And me falling for it screaming that I'm right / And you would hide away and find your peace of mind / With some indie record that's much cooler than mine

I Knew You Were Trouble

Kini, Taylor pun kembali menjomblo. Setelah sekitar satu bulan menjalin percintaan dengan salah satu personel One Direction, Harry Styles, hubungan keduanya terpaksa kandas.

Setelah merayakan tahun baru di Times Square, Taylor dan Harry terbang ke British Virgin Islands untuk melanjutkan liburan tahun baru mereka. Namun, tak disangka-sangka, dua sejoli itu dikabarkan bertengkar dan putus.

Taylor pun pulang tiga hari lebih dulu ketimbang Harry. Pada 5 Januari kemarin, Taylor menulis "...Til you put me down," lewat akun Twitternya.

'Cause I knew you were trouble when you walked in / So shame on me now / Flew me to places I'd never been / 'Til you put me down, oh

Apakah itu pertanda?
Halaman 2 dari 6
(kak/ast)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads