WAMI, Satu Lagi Wadah untuk Pencipta Lagu

Jakarta - Para pencipta lagu kembali memiliki lembaga manajemen kolektif yang sudah diakui secara international. Setelah Karya Cipta Indonesia, kini ada WAMI (Wahana Musik Indonesia).

WAMI telah resmi menjadi bagian anggota CISAC (International Confederation of Societies of Authors anda Composers). CISAC adalah badan dunia yang menaungi lembaga kolektif manajemen di beberapa negara.

Bukan hal mudah untuk masuk sebagai anggota CISAC. Lebih dari dua tahun perjuangan WAMI untuk menjadi anggotanya pun akhirnya kini diterima.

"CISAC punya peraturan yang ketat dan WAMI memenuhi peraturan itu. Peraturan di tiap negara itu berbeda-beda. CISAC akan selalu memonitori royalti di masing-masing negara," ujar Direktur General CISAC, Olivier saat ditemui di Planet Hollywood, Senin (12/11/2012).

Lalu apa bedanya dengan KCI? Pihaknya menilai keduanya memang punya persamaan. WAMI yang sudah sejak 2006 berdiri pun berharap bisa lebih baik dari KCI.

"Pasti. Kita harus lebih baik dari KCI. Kami harus menunggu dua tahun sampai akhirnya menjadi anggota CISAC ke-269, melewati banyaknya persyaratan," tutur Direktur WAMI, Edy Haryatno.


(nu2/nu2)