Di usia 3 tahun, Petra senang sekali bernyanyi. Ketika usianya beranjak 7 tahun, Petra mulai mencicipi alat musik drum. Petra tertarik dengan bunyi-bunyian drum dan bahkan sempat serius les drum selama tiga tahun.
Sang ayah Franky Sihombing yang seorang musisi gereja menjadi cermin bagi Petra. Pria kelahiran 10 April 1992 itu sering ikut sang ayah dalam kegiatan bermusik. Di usia belia, ia juga sudah dipercaya untuk membantu ayahnya di studio.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari situ pula, Petra mulai mengasah kemampuannya menciptakan lagu. Ia menjajal rekaman sendiri di rumah. Petra terus mengambil kesempatan yang datang di depannya.
Alat musik pun mulai dimiliki Petra dari hasil keringatnya sendiri. Sebuah kebanggaan baginya, juga pemicu semangat untuk tidak berhenti berkarya. Hingga akhirnya Petra memantapkan diri untuk menekuni musik sebagai profesinya.
"Momen benar-benar ingin serius bermusik ada waktu sudah mulai bisa menghasilkan duit dari musik. Aku melihatnya banyak banget cara yang bisa ditempuh, bukan cuma harus manggung aja. Lagipula saat teman-teman aku suka main bola, aku cuma bisa di rumah main musik doang. Cuma itu yang aku bisa," jelasnya.
Dunia musik di balik layar telah dicoba Petra sejak kecil, lalu apa yang membuatnya mantap muncul sebagai penyanyi? Simak penuturan Petra di Main Stage DetikMusic.
(yla/mmu)