Penglihatan Bassis Memudar, Efek Rumah Kaca Vakum

Jakarta - Kesehatan bassis Efek Rumah Kaca, Adrian Yunan Faisal, makin menurun. Adrian harus istirahat untuk mengembalikan penglihatannya. Sementara, Efek Rumah Kaca pun vakum.

Adrian diketahui menderita retinitis pigmentosa yaitu kondisi genetik penglihatan yang semakin menurun dan bisa menyebabkan kebutaan. Sembari menunggu Adrian, Cholil (vokal, gitar) dan Akbar (drum) pun mengisi waktu dengan menggarap album ketiga mereka.

"Kita punya materi. Jadi sekalian aja take. Mungkin bagian Adrian take, nanti di ujung-ujung sekalian," ujar Akbar ketika berbincang dengan detikhot, baru-baru ini.

Untuk sementara, posisi Adrian pun diisi pemain pengganti. Band yang telah menelurkan dua album itu mengaku sering merasakan tidak enak jika berada di panggung tanpa Adrian.

"Secara moral kita nggak enak sama Adrian, karena kita biasa sama-sama. Tapi yang jelas kita pengen Adrian sembuh. Makanya Adrian sekarang istirahat total. Karena belum stabil," jelas pria berkacamata itu.

Dalam ajang 'Indonesia Cutting Edge Music Awards' atau 'ICEMA' 2010, Efek Rumah Kaca berhasil mengantongi piala Favorite Alternative Song yang dipilih lewat votting. Mereka juga membawa pulang penghargaan spesial Best Album berkat 'Kamar Gelap'. Cholil dan Akbar tampak menerima penghargaan itu tanpa kehadiran Adrian.
(yla/iy)