Ada banyak sekali trik yang dilakukan oleh James Cameron untuk film Titanic. Film ini merupakan salah satu karya suksesnya yang hingga saat ini dan masih ramai dibahas di dunia sinema.
25 tahun berlalu sejak film tersebut ditayangkan, ternyata belum semua hal terkait produksi yang dibahas. Ada sebuah trik yang baru dibongkar oleh sang sutradara soal bagaimana ia membuat Titanic terlihat begitu megah, khususnya di adegan terakhir di mana kapal tersebut tenggelam.
Dalam wawancaranya bersama LA Times, Cameron mengaku sempat terjadi perdebatan antara dirinya dan pihak studio. Di mana ia merekrut banyak sekali figuran dengan syarat tinggi badan di bawah 170 cm.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami hanya melakukan casting pemain figuran bertubuh pendek sehingga membuat set kami terlihat lebih besar. Siapa pun yang tingginya di atas 170 cm kami tidak mengajaknya. Ini seperti kami mendapat nilai tambahan satu juta dolar dari casting," ungkapnya.
"Jika studio berhasil melakukan apa yang mereka inginkan, mereka akan menghentikan (adegan) seluruh kapal yang tenggelam. Hal paling cerdas yang kami lakukan adalah melakukan penenggelaman terakhir. Itu bukan karena strategi, tapi hanya karena kami menenggelamkan set (saat syuting) terakhir, jika tidak maka tidak akan terlihat bagus keesokan paginya ketika (harus) menaikkannya kembali."
Sebelumnya dalam wawancaranya bersama EW jelang perilisan Titanic 4K Blu-ray, ia menceritakan soal kesalahannya dalam pengambilan gambar di adegan ikonik antara Jack (Leonardo DiCaprio) dan Rose (Kate Winslet) di ujung dok kapal RMS Titanic.
Adegan tersebut ternyata hanya diambil dua kali saja dan dua-duanya pun mengalami out of focus atau gambar yang dihasilkan tak fokus karena mengejar sunset di hari tersebut.
"Kami mengambil dua kali sebelum kehilangan cahaya. Yang pertama - benar-benar tidak fokus. Yang kedua tidak fokus selama sekitar empat detik dan kemudian sedikit fokus. Dan itulah yang ada di film," ungkapnya.
Kate Winslet yang turut hadir dalam wawancara itu pun mengenang momen tersebut sebagai kenangan lucu. Ia masih ingat betul bagaimana James Cameron buru-buru menyuruh mereka melakukan adegannya hanya gegara sunset indah kala itu.
"Kami melakukannya dengan matahari terbenam yang sesungguhnya. Itu lucu karena Jim akan berkata, 'Matahari terbenamnya menakjubkan - ayo, ayo!' Dan kami akan bertanya, 'Apa?' dan tiba-tiba, Leo dan aku harus menaiki menaiki tangga sialan ini. 'Kita akan melewatkannya, kita akan melewatkannya.' Jadi kami naik ke sana dan tiba-tiba, kami berkata, 'Oh, action!.' Dan kami memiliki waktu dua menit untuk melakukan adegan ini tanpa henti," kenangnya.