Duka Sineas Usai Kepergian Yayu Unru

Dunia perfilman Indonesia tengah berduka setelah kepergian insan film yang telah memberikan sumbangsih selama lebih dari empat dekade di perfilman Tanah Air. Yayu Unru berpulang untuk selamanya.

Yayu Unru atau Andi Wahyuddin Unru meninggal setelah lima hari dirawat di ICU usai terkena serangan jantung. Kepergiannya pun membuat sejumlah aktor berduka dan tak percaya jika sang rekan dan mentor mereka itu telah tiada.

Vino G Bastian, lawan mainnya di Wiro Sableng pun mengaku belum sempat menjenguk Yayu Unru di rumah sakit beberapa waktu lalu.

Vino G Bastian juga menyebut kepergian Yayu Unru begitu cepat hingga meninggalkan kenangan.

"Belum sempat jenguk, kejadiannya sangat cepat," ujar Vino G Bastian di rumah duka Yayu Unru, kawasan Pulogadung, Jakarta Timur, Jumat (8/12/2023).

"Karena kondisinya juga nggak bisa dijenguk," tambahnya.

Aktor Marthino Lio mengaku sangat terpukul mendengar kepergian Yayu Unru untuk selamanya. Ia dan Yayu Unru diketahui tengah menjalani proyek film bersama.

Kata Marthino Lio, sebelumnya Yayu Unru tampak sangat sehat. Mereka menjalan pekerjaan bersama sebelum akhirnya pria berusia 61 tahun itu masuk rumah sakit beberapa hari lalu.

Ia menyebutkan pria yang akrab disapa Mas Yayu itu amat berjasa untuk kariernya.

"Karena jasanya Mas Yayu di jalan karier saya sudah banyak banget ya. Jauh sebelum itu juga sudah ada kita produksi yang barengan, kita sama-sama main, pernah satu frame bareng, ya sedih sih, sedih banget," ungkapnya.

Lewat laman media sosialnya Lukman Sardi mengungkapkan banyak karya dan ilmu yang sudah diwariskan oleh Yayu Unru untuk film Indonesia.

"Selamat jalan Mas Yayu... terima kasih buat karya dan ilmunya.. yang selalu disampaikan dengan sederhana tapi penuh makna," ungkap Lukman Sardi.

Ferry Salim pun menuliskan akan banyak yang merindukan kehadiran Yayu Unru dalam perfilman Indonesia.

"Selamat jalan Mas Yayu Unru, industri perfilman sudah pasti merindukan sosok Mas Yayu, terimakasih untuk inspirasi, ilmu dan semangat dan karyanya!" tulis Ferry Salim.

"Beberapa kali bekerja sama dengan Mas Yayu, ia menghidupi banyak karakter yang saya perankan dengan memberikan berbagai tips dan mengolah karakternya menjadi berkembang, yang sangat saya ingat adalah ketika kita banyak bertukar pikiran dan ngobrol saat pembuatan film 'Perfect Dream', Mas Yayu sbg coach sekaligus bermain di film tersebut sehingga kami intens bertemu dan mengolah karakter! Sampai ketemu lagi Mas, you are a legend! #restinpeace #Restinlove #RIP," kenangnya.

Yayu Unru meninggal dunia pada Jumat (8/12/2023) pukul 07.05 WIB. Ia dimakamkan di TPU Kampung Kandang, Jagakarsa, Jakarta Selatan di sore harinya.

Para kerabat dan sahabat ikut mengiringi prosesi pemakaman. Suasana duka pun terasa. Beberapa keluarga juga terlihat menangis saat jenazah diturunkan ke liang lahat.