Hana Malasan yang bernama lengkap Hana Prinantina Malasan adalah seorang aktris, model, dan presenter yang telah membintangi beberapa film, serial TV, dan web series. Ia memulai karier di dunia modeling dengan menjadi finalis seleksi GADIS Sampul pada tahun 2006.
Dalam film Susuk Kutukan Kecantikan, Hana Malasan menjadi pemeran utama bernama Laras. Dia mendapatkan peran sebagai seorang PSK yang menggunakan susuk untuk menggaet pelanggan.
Kepada detikcom, Hana menceritakan perjalanannya mendalami peran tersebut. Bahkan, ia sempat berbincang dengan orang-orang yang menggunakan dan melepas susuk. Hana Malasan mengaku sangat menghayati karakter yang ia perankan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi memang Laras ini karakternya sebagai PSK kan, di sini memang kita difasilitasi untuk riset mendatangi beberapa area lokalisasi, observasi di sana, ngobrol juga dengan salah satu pekerjanya," kata Hana saat ditemui seusai kegiatan roadshow promo film Susuk Kutukan Kecantikan di Kota Sukabumi, Sabtu (9/9/2023) malam.
Baca juga: Interaksi Tulus Masuk Trending di YouTube |
Dia mengungkapkan, beberapa adegan dalam film tersebut merupakan referensi dari riset yang ia lakukan. Termasuk saat ia memerankan adegan sebagai pengguna susuk.
"Kita dikasih kesempatan untuk riset ke tempat pelepasan susuk, jadi kita ngobrol langsung dengan orang-orang yang melepas susuk seperti apa prosesnya, apa yang dialami oleh korbannya. Ada beberapa adegan itu berdasarkan referensi yang kita dapetin dari riset tersebut," ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, Hana merasa bahagia karena antusias penonton Susuk di Sukabumi sangat membludak. Beberapa penonton yang hadir pun tak ingin ketinggalan untuk berswafoto.
"Ini seru banget sampai kita masuk langsung merinding karena bioskop penuh sampai bawah dengan kapasitas 100 lebih. Ini hari penayangan sudah seminggu lebih tetap ramai. Kita sebagai pemain senang banget, jadi rasanya nggak capek walaupun jauh-jauh dari Jakarta ke Sukabumi, kita bahagia bisa ditonton banyak orang di Sukabumi," katanya.
![]() |
Dari film Susuk ini, Hana berpesan akan pentingnya kekuatan keluarga. Terlebih, film ini menceritakan tentang perjuangan Ayu yang diperankan oleh Ersya Aurelia untuk menyembuhkan Laras (Hana Malasan).
"Ini ditekankan pada pengorbanan antara adik dan kakak, bagaimana kakaknya berjuang setelah terjadi kecelakaan, kebalikannya adik yang berjuang, jadi bagaimana keluarga itu sangat kuat dan erat," kata Hana.
Sementara itu, Ersya Aurelia menambahkan, dari film ini ia mengajak agar perempuan-perempuan lebih mencintai dirinya sendiri. Tidak mengambil jalan pintas dengan menggunakan susuk.
"Lebih dari POV perempuan, karena memang ini kan juga dari sudut pandang perempuan dan message utama yang pengin kita bawa di film ini adalah tentang insecurity perempuan," kata Ersya.
"Kenapa orang harus pakai susuk sih, ya karena mereka merasa dirinya kurang. Kurang cantik, kurang menarik, (kurang) laku, (kurang) puas dengan kehidupan mereka sendiri. Jadi dari film ini mungkin yang paling ditunjukin harus mensyukuri apa yang kita punya," tambahnya.
Diketahui, film horor Indonesia ini merupakan persembahan produksi dari Visinema Pictures, Visionari Capital, dan GoodWork. Disutradarai oleh Ginanti Rona Tembang Asri, film ini tayang sejak 31 Agustus 2023 dan sudah meraih lebih dari 400.000 penonton di hari ke-10 penayangannya.
(mau/mau)