Sutradara Upie Guava merasa senang dengan adanya perkembangan yang pesat di dunia teknologi.Menurutnya, dengan perkembangan teknologi yang ada membuat siapapun kini bisa menjadi filmmaker.
"Sekarang siapapun bisa jadi filmmaker, dengan perkembangan teknologi ini," kata Upie Guava saat ditemui di kawasan Pejaten, Jakarta Selatan, kemarin.
"Pencapaian teknologi secara hardware dan software itu semakin berkembang, perkembangan teknologi ternyata berkembang nggak cuman di industri game tapi sekarang udah masuk ke film juga," sambungnya.
Perkembangan teknologi juga dapat menurunkan biaya pembuatan film dengan bisa mengakali set yang diperlukan dalam pengambilan gambar.
"Perkembangan teknologi itu bisa mengurangi risiko masalah dalam proses pembuatan sebuah film, misalkan harus ambil mengejar matahari terbit di atas bukit, pas udah dua menit sebelum terbit eh hujan itu kan cost sewa alat dan lain-lain kan lumayan," tutur Upie Guava.
"Daya merasa ini adalah saat yang sangat menggembirakan untuk kami di industri ini," sambungnya.
Dalam kesempatan yang sama, Upie Guava mengungkapkan menggunakan teknologi berupa XR (Extended Reality) dalam menggarap film sci-fi berjudul Pelangi Di Mars.
Dirinya memanfaatkan set di dalam studio DossGuaVA dan di beberapa set nyata untuk syuting film Pelangi Di Mars.Upie Guava menggunakan Unreal Engine yang didayai NVIDIA GeForce RTX GPUs untuk melakukan rendering secara real-time dan dengan hasil yang sangat realistik.
Dengan kapabilitas ini, para kreator juga memiliki akses khusus terhadap NVIDIA Studio Drivers yang menyediakan stabilitas tertinggi dan aplikasi kreatif yang dikembangkan NVIDIA, seperti NVIDIA Omniverse, Broadcast, dan Canvas.
Simak Video "Falcon Akan Remake Film 'Gone Girl'"
[Gambas:Video 20detik]
(ahs/wes)