Festival Film Indonesia (FFI) tahun ini menginjak tahun ke-40 penyelenggaraan. Ajang penganugerahan bagi insan perfilman Indonesia akan tetap digelar meski berada di tengah pandemi.
Akan tetapi, berbeda dari tahun sebelumnya, ajang FFI kali ini memperbolehkan film yang belum pernah tayang di bioskop untuk mendaftarkan diri dalam festivalnya.
Hanya saja, film itu harus merupakan film panjang yang telah ditayangkan dalam platform streaming layanan film.
Hal itu dikarenakan, dalam periode Oktober 2019 hingga Maret 2020 sebelum bioskop ditutup karena adanya pandemi COVID-19, baru ada 53 film Indonesia yang tayang.
"Jadi tantangannya, ada film yang dari 15 Maret sampai hari ini tertunda penayangannya. Untuk saat ini komite sudah 53 film panjang yang sudah ada di kurator dan tayang di bioskop. Even misal terburuk hanya 53 film ini kita harus tetap kasih semangat dan apresiasi makanya tetap kita laksanakan," jelas Nia Dinata selaku Komite Penjurian dan Seleksi.
![]() |
"Terobosan barunya kemungkinan besar kami akan memberi kesempatan pada film-film baru setelah 15 Maret. Itu bisa eligible masuk FFI," sambung dia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengumpulan tersebut nantinya akan berlangsung hingga 1 September 2020. Ada sejumlah nama yang menjadi anggota kurator dari FFI, akan tetapi di tahun ini bergabung jurnalis dan penulis Leila S. Chudori sebagai kurator.
Sedangkan untuk menyeleksi film pendek dan dokumenter, Nia Dinata mengaku telah bekerja sama dengan komunitas terkait.
"Untuk film pendek, dokumenter dan animasi itu base-nya kan komunitas jadi kamu sudah menggandeng tiga komunitas untuk mengkurasi. Tentu dengan optimisme semoga lebih banyak lagi judul-judul film yang tayang," terangnya.
Festival Film Indonesia tahun ini akan mengusung tema keberagaman. Pengumuman nominasi akan dibacakan pada 7 November 2020 dan malam penganugerahan akan berlangsung pada 5 Desember 2020.
Sedangkan untuk pelaksanaannya, panitia telah menyiapkan dua alternatif tata cara penyelenggaraan. Bila memungkinankan diselenggarakan langsung, FFI akan berlangsung sebagaimana tahun sebelumnya sesuai dengan protokol kesehatan yang berlaku.
Akan tetapi bila belum memungkinkan, FFI 2020 telah menyiapkan alternatif penyelenggaraan secara daring.
(srs/dar)