.webp)
'Who are you wearing tonight?'
Pertanyaan itu kerap muncul saat red carpet atau karpet merah di Hollywood, entah ketika penayangan perdana film atau acara penghargaan. Namun, pertanyaan itu bisa jadi tak akan muncul lagi.
Penyebabnya adalah pandemi virus Corona yang mengubah tatanan semua sektor, termasuk dunia hiburan. Selama belum ada vaksin, tampaknya mustahil semuanya berjalan kembali seperti dulu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Andrea Bocelli Akui Sempat Positif Corona |
Karpet merah Hollywood biasanya dipenuhi para artis, fotografer, publisis, hingga banyak penggemar yang berebut untuk selfie. Tentunya, hal ini sulit terjadi karena harus mempertahankan social distancing.
 Red Carpet saat Cannes Film Festival / Foto: Getty Images |
Kalaupun karpet merah Hollywood kembali lagi, wujudnya akan sangat berbeda.
"Semua orang sangat ingin kembali ke versi normal, saat kita bisa berdekatan dengan orang," kata seorang publisis anonim seperti dilansir Reuters, Rabu (27/5/2020).
"Aku tidak yakin kondisi akan kembali seperti dulu sampai ada vaksin. Tidak ada yang bisa memastikan kapan orang-orang akan kembali bersentuhan dan pergi ke banyak tempat," tambahnya.
Kondisi ini sudah dipikirkan salah satunya oleh 15|40 Productions, event planner di Los Angeles yang sudah merancang lebih dari 200 premier Hollywood. Mereka berdiskusi dengan studio untuk mewujudkan karpet merah dengan social distancing.
"Kami mencoba merancang kembali bagaimana red carpet dapat ditampilkan dengan tetap menjaga jarak," kata Presiden 15|40 Productions, Craig Waldman.
 Red Carpet Golden Globes 2019 / Foto: Getty Images |
Kru TV dan fotografer akan dipisahkan oleh pembatas kaca. Awak media akan berjarak 2 meter dengan artis sementara penggemar hanya berinteraksi lewat layar raksasa.
"Aku tak tahu apakah kita akan melihat aktris nominasi Emmy di red carpet sambil pakai masker. Mungkin, fotografer dan jurnalis juga harus tetap pakai masker," kata penulis Hollywood Reporter, Chris Gardner.
Masalahnya, apakah para artis akan datang? Salah satu pemilik perusahaan keamanan di New York yakin red carpet tidak akan kembali lagi hingga akhir tahun ini. Dia meyakini para artis akan mengutamakan kesehatan mereka.
(imk/doc)
