Adegan Ray Sahetapy di 'Captain America: Civil War'

Adegan Ray Sahetapy di 'Captain America: Civil War'

Nugraha - detikHot
Rabu, 05 Feb 2020 20:56 WIB
Ray Sahetapy
Ray Sahetapy Foto: Hanif Hawari/detikHOT
Jakarta -

Ray Sahetapy terlibat dalam syuting film 'Captain America: Civil War' pada 2015. Tapi adegan yang diperankannya tak ditayangkan dalam film itu.

Kini muncul sebuah video berdurasi 1 menit 38 detik yang memperlihatkan adegan demi adegannya. Dalam video yang dirilis di YouTube itu, terlihat Ray Sahetapy mengucapkan dialog dalam bahasa Indonesia.


Selain itu, adegan itu juga memperlihatkan sebuah acara lelang. Sosok Ray Sahetapy memimpin pelelangan barang-barang peninggalan Hydra itu.

"Mantan administrasi Hydra mati terbunuh saat melintasi perbatasan Suriah. Senjata, artefak, dan beberapa barang-barang mutakhir yang khusus digunakan Winter Soldier, kita mulai dari berapa?" begitu petikan dialog Ray Sahetapy dalam bahasa Indonesia.

Ada beberapa pria Indonesia juga yang jadi peserta lelang. Bahkan terjadi tawar-menawar dalam bahasa Indonesia.

"Masa cuma 13 juta? Empat belas! Empat belas juta, good!" kata Ray Sahetapy.

Dalam video tersebut, sang YouTuber mengaku memang kesulitan mencari video itu.

"Ini scene deleted yang sempat rame beberapa tahun lalu. Susah banget dicari tapi ternyata dirilis dalam Box #infinitysaga

"Mengisahkan Alternatif lain perjalanan Zemo mendapatkan informasi untuk mengaktifkan ingatan Bucky. Tibalah dia masuk ke sebuah tempat lelang, kurang diketahui lokasi ini dimana tapi menggunakan bahasa Indonesia. Setelah itu Zemo meracuni semua pengunjung di sana."

Bisa ikut terlibat dalam produksi film Hollywood meninggalkan kesan cukup mendalam bagi Ray Sahetapy. Apalagi sebagai aktor yang baru bergabung, ia mendapatkan perlakuan yang menyenangkan.


"Aku syuting satu hari tapi di sana (Amerika Serikat) seminggu, diperlakukan layaknya aktor," kata Ray saat berbincang dengan detikHOT beberapa waktu lalu.

Pemeran Tama sang gangster kejam di film 'The Raid' itu melanjutkan, perlakuan spesial juga dirasakannya melalui gesture dan tata cara berkomunikasi meskipun ia bukan pemeran utama. Ray juga tak melalui proses casting untuk mendapatkan peran di film produksi Marvel tersebut.

"Sutradara mau bicara sama saya, asistennya meminta izin dahulu. Perlakuannya baik," lanjutnya.


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

[Gambas:Youtube]




(nu2/nu2)

Hide Ads