Awalnya, Nidji juga tak serta merta menerima tawaran tersebut. Mereka mengaku belum mengetahui maksud dan garis cerita dari film yang diadaptasi dari Webtoon ini.
Meski begitu, setelah mengetahui secara garis besar alur cerita, band yang dipionirkan oleh Ubay ini menyetujui kerjasama dengan alasan yang menarik. Bagi mereka, kehadiran Ubay sebagai vokalis baru Nidji memiliki cerita yang selaras dengan 'Eggnoid'.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Lagu ini related banget sama Nidji. Karena hadirnya saya di sini sama seperti terlahir dari telur yang memberikan perjalanan baru lagi. Jadi kayak 'Eggnoid'-nya Nidji," lanjut Ubay.
Selain itu, projectnya kali ini juga dianggap sebagai momen kerjasama yang komplit antara personel.
Diketahui, Randy Danista sebagai keyboard sempat menjalankan project filmnya 'Warkop DKI Reborn 3' yang cukup menyibukkan dirinya.
"Sebenanrnya kita udah ngeluarin dua single (semenjak masuknya Ubay). Cuma karena keyboard saya (Randy) main film juga, jadi di proses 'Eggnoid' ini kita kumpul bareng lagi dan diskusi sama Visinema," jelas Rama.
Bagi Rama, project kolaborasi bersama Visinema kali ini menjadi hal yang menarik. Nidji juga diuntungkan dengan dibuatkan video klip soundtrack tersebut oleh Angga Dwimas Sasongko selaku produser eksekutif Visinema Pictures.
"Ini bisa dibilang kayak kolaborasi yang luar biasa. Angga selama lima tahun nggak ngeluarin musik video tapi disini ada," jelas Rama.
"'Eggnoid'-nya Nidji dikirim dari masa depan untuk ada lagi. Saya dan anak anak (Nidji) berterima kasih, kita jadi berkumpul bersama," tukas Rama.
(pig/dal)