.webp)
Isu islamophobia menghampiri aktor Riz Ahmed, pemeran 'Venom' juga 'Star Wars: Rogue One'. Dirinya mengaku mengalami perilaku tak menyenangkan karena latar belakang Islam dan asal negaranya.
Aktor asal Pakistan ini baru-baru ini dicekal untuk hadir di ajang perayaan Star Wars di Chicago April lalu.
Dikutip dari THR, Riz Ahmed merasa dirinya menjadi sorotan. April silam, ia dilarang terbang ke gelaran Star Wars terbesar itu oleh organisasi keamanan dalam negeri Amerika Serikat yang bernama Homeland Security. Baru-baru ini Ahmed pun mengungkapkan pengalamannya tersebut.
Baca juga: 'Venom': Prolog Hambar si Anti-Hero |
Ia mengatakan menjadi seorang muslim di AS adalah hal yang tak mengenakkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kedatangan Riz Ahmed ke perayaan Star Wars bukan tanpa alasan. Ia sebenarnya menjadi bagian dari fantasi antariksa tersebut setelah keterlibatannya di cerita 'Rogue One' 2016 lalu.
Dalam film tersebut dirinya berperan sebagai pilot pesawat Empire dalam film sempalan yang membawa Galen Erso sebagai karakter sentral di film tersebut.
Dari pengalamannya, Ahmed memiliki kekhawatiran berkepanjangan. Termasuk ia khawatir kaum muslim di AS akan mengalami penerapan aturan serupa seperti negara tersebut menindak orang-orang Meksiko di perbatasan.
Baca juga: Siapakah Riot Lawan Sang 'Venom'? |
"Saya sering bertanya-tanya, apakah ini akan menjadi tahun ketika mereka (pemerintah) mengumpulkan kami, apakah ini akan menjadi tahun ketika mereka menerapkan aturan Trump kepada kami semua," imbuhnya.
Riz Ahmed melontarkan pengalamannya tersebut dalam gelaran diskusi soal sosial dan keberagaman di berbagai bidang. Di antaranya olahraga, politik, teknologi hingga hiburan yang menghadirkan sejumlah tokoh tiap tahunnya.
Tahun ini selain Riz Ahmed, aktor Michael B Jordan juga diundang bersama Jamie Foxx sebagai pembicara.
(doc/nu2)
