Ucapan Duka Mengalir Antar Kepergian Aktor Tino Saroengallo

Jakarta - Kabar duka menghampiri dunia perfilman Tanah Air. Aktor sekaligus produser dan sutradara Tino Saroengallo meninggal dunia.

Ucapan duka mengalir mengantar kepergian aktor yang berpulang di usianya yang ke-60 ini.

Di akun twitternya, ucapan duka datang dari sederetan sineas hingga aktor.

"RIP Tino Saroengallo....
Simak apa sekilas kesan Pak Subiakto Priosoedarsono tentang almarhum Tino: "Innalillahi wa inna ilaihi rajiun.

Tino adalah produser saya utk TVC Kolosal Indomie 50 thn yang melibatkan lebih dari 2.000 personnel baik di depan kamera maupun di belakang kamera di beberapa kota termasuk personel pilot AU yg menerbangkan heli di atas gunung Bromo. Tino adalah guru yang mengajarkan saya struktur produksi kolosal di beberapa kota termasuk mengatur post-production di Thailand.

Tino buat saya adalah energi api. Dia bisa marah kepada siapapun termasuk saya bila telat masuk kekamar tidur di tengah produksi.

Jiwanya bergolak melawan siapapun yang dirasa tidak berlaku adil. Keras dan tegas.
Doa terbaik untuk Tino, semoga damai di sisi Tuhan YME. Aamiin..." ucapan duka Triawan Munaf mengutip ucapan pembuat slogan ahli dan Direktur Kreatif dari Hotlinetama Sarana, Subiakto Priosoedarsono.

"Innalillahi w.r wafat Sutradara/ Produser Film Dokumenter Tino Saroengallo (Jumat, 27 Juli 2018) pk.09.10. Film Tino yg saya tonton "Student Movement 1998" + " Pantja-Sila: Cita-cita dan Realita". Selamat jalan Bung, See you in the next LIFE ~ FR @PEDOMAN_id @Jokowinomics_id," ucap praktisi politik dan penulis Fadjroel Rachman.

Aktor Ferry Salim juga menyampaikan ungkapan dukanya kepada Tino yang disebut tutup usia setelah lama berjuang melawan kanker itu.

Ferry mengenal sosok Tino pertama kali lewat film 'Ca Bau Kan' yang dibintanginya 2002 silam.

"Beliau adalah sosok yang luar biasa memiliki reputasj yang baik & professional didunia perfilman Indonesia. Pertama kali mengenal bang Tino ketika shooting film 'Ca Bau Kan' ia menjadi producer pelaksana dalam film pertama saya debutan Nia Dinata. Dedikasinya di dunia film tak terkalahkan," ucap Ferry Salim.

Penampilan Tino di layar lebar, terakhir dapat disaksikan lewat 'Night Bus' 2017 lalu. Tak sedikit yang menyampaikan pujian kepada Tino lewat perannya dalam film yang terinspirasi dari kisah nyata itu.

Selamat jalan, Tino Saroengallo...

Tonton video Sineas Senior Tino Saroengallo Meninggal Dunia:

[Gambas:Video 20detik]

(doc/kmb)