Musikalitas 'The Dark Knight' Bagai Senar Dipetik Silet

Musikalitas 'The Dark Knight' Bagai Senar Dipetik Silet

Nugraha - detikHot
Kamis, 19 Jul 2018 18:02 WIB
Foto: (instgram Christophernolann)
Jakarta - Musik adalah elemen kohesif yang paling penting dalam trilogi 'The Dark Knight'. Musik dalam setiap film punya nada yang begitu keterkaitan.

'Batman Begins' dibuat dengan musik yang lebih operatic, sesuai dengan cerita dan estetika komiknya yang lebih tajam. 'The Dark Knight' lebih eksperimental saat film menjauh dari fantasi superhero, dinamika penjahat dan struktur cerita yang lebih tradisional. Sementara 'The Dark Knight Rises' jatuh di antara keduanya saat realisme dan mistisme bertemu.

Dari ketiganya, ada musik untuk 'The Dark Knight' yang paling dikenal karena punya tema untuk Joker. Scoring untuk 'Batman Begins' dan 'The Dark Knight' adalah upaya kerja sama antara Hans Zimmer dan James Newton Howard.

"Setiap karakter sangat berbeda, begitu jelas dan sangat kuat. Bisa dibayangkan mungkin ada identitas musik yang melekat pada masing-masing dari mereka," kata Howard.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Cara kerja mereka pun berbeda ketika dipercaya mengisi 'The Dark Knight'. "Itu memungkinkan Hans dan saya sama-sama menggali dan tak hanya berkolaborasi dalam potongan musik yang sering kami lakukan, tapi untuk masing-masing secara terpisah bekerja pada potongan-potongan musik yang terkait dengan satu karakter atau yang lain," tuturnya.

Tema Joker di 'The Dark Knight' tetap menjadi bagian musik yang paling sering dibahas. Alasannya memang musik tersebut tidak terdengar seperti yang lainnya. Seperti ada suara cambuk dan goresan, bahkan instrumen senar seperti dipetik menggunakan silet.

Dalam film yang keras ini, musikalitas 'The Dark Knight' yang agung ini mendorong elemen manusia untuk terus ke depan. Tidak ada dalam skor film yang pernah dilakukan secara kebetulan, bahkan pengenalan tema Batman di bagian paling akhir dari 'Batman Begins' sangat disengaja karena dimaksudkan untuk menandai transformasi Bruce Wayne.

Nadanya eksperimental dengan sedikit rasa elektronik juga disengaja. Sebab musik untuk mengisi sebuah film juga berevolusi.

"Mereka berevolusi sesuai dengan cara dunia berevolusi," ujarnya.

Rasakan kembali tema Joker dan Dent ketika mereka bertemu. Itu adalah gradasi aural antara hitam dan putih yang berlawanan untuk mewakili mereka. Makin mewah juga ketika Batman muncul di tengah-tengah pertemuan itu.

Ide keseimbangan adalah bagian penting dari narasi 'The Dark Knight', dan Howard yang memberikan sentuhan itu dalam musiknya. Sebagai komposer yang bertanggung jawab secara musikal memetakan busur Harvey Dent, ia tidak hanya menjelaskan bagaimana Batman muncul, tetapi memutar tema Dent ketika karakter mulai berubah.


(nu2/nu2)

Hide Ads