Menyaksikan Kembali Film 'Posesif'

Menyaksikan Kembali Film 'Posesif'

Dyah Paramita Saraswati - detikHot
Rabu, 07 Mar 2018 21:41 WIB
Foto: Adipati Dolken dan Putri Marino dalam Posesif (instagram)
Jakarta - Sebagai film, 'Posesif' tidak hanya sukses secara komersil, tapi juga mendapat kritik positif dalam berbagai ulasan. Film garapan sutradara Edwin tersebut berhasil memperoleh tiga piala citra dan 10 nominasi dalam ajang Festival Film Indonesia 2017.

Film yang mengangkat isu tentang Kekerasan dalam Pacaran (KDP) tersebut kini dapat disaksikan kembali di layanan video on demand Iflix. 'Posesif' sudah dapat disaksikan di aplikasi tersebut mulai 9 Maret 2018.

"Kami selalu mencoba menghadirkan film-film yang ditonton nggak cuma sebagai hiburan saja, 'Posesif' ini kan punya pesan tentang realita di luar sana bahwa nggak semuanya cinta-cintaan itu indah," kata Marketing Manager Iflix Indonesia, Tiara Sugiono ditemui di Hotel Monopoli, Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (7/3/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bagi sang sutradara, Edwin, 'Posesif' adalah kiprah film komersil pertamanya. Sebelumnya, ia nyaris selalu bermain di ranah independen dan art house. Film terdahulunya antara lain, 'Postcards to the Zoo' dan 'Babi Buta Ingin Terbang'.

Edwin memiliki alasan tersendiri kenapa ia memilih film tersebut sebagai debut film komersilnya. Menurutnya, ada persoalan penting yang diangkat di dalamnya.

"Buat saya, 'Posesif' ini memang eksperimen saya juga terhadap keinginan saya terhadap film. Kalau saya mau bikin film yang accessible pasti saya memulai dari film remaja," ungkapnya.

"Film remaja menghibur dan penting sekaligus karena menyentuh hal-hal yang basic untuk orang dewasa, memulai masa dewasa itu dari remaja, coming of age story, bagaimana orang-orang memantik hidupnya," tambahnya.

'Posesif' berlatar masa SMA dan berkisah tentang percintaan Lala (Putri Marino) dan Yudhis (Adipati Dolken). Gina S. Noer menjadi penulis cerita dari film tersebut.


(srs/nu2)

Hide Ads