.webp)
22 Januari tahun ini menggenapkan momen satu dekade kematian aktor Heath Ledger. Kematiannya yang terlalu dini mengejutkan industri perfilman sebab, Ledger baru berusia hampir 29 tahun kala ditemukan tak bernyawa di apartemennya.
Berakhirnya hidup Heath Ledger meninggalkan jejak mendalam bagi banyak pihak. Terutama pada sutradara Christopher Nolan yang pernah bekerja sama dengannya saat menggarap sekuel 'The Dark Knight'.
Ledger bukanlah sosok yang dinilai Nolan dapat diduga. Perannya sebagai Joker diilhami Ledger dengan cara yang hanya ia yang tahu.
Bagi Nolan, hal itu menjadi sisi lain dari sosok Ledger yang hingga kini membekas dan menjadi acuan bagi pendalaman peran di industri film Hollywood.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satu hal yang membuat Nolan terkejut di antaranya nada suara yang ia keluarkan kala memerankan Joker.
"Ada nada sumbang yang ia buat sendiri. Aku tak menyangka ia bisa begitu, namun aku melihat banyak yang mencoba menirunya. Bagian itu yang menurutku mengerikan," tuturnya lagi.
Penampilan Ledger yang luar biasa saat menjadi Joker membuatnya tercatat dalam nominasi dan menang untuk Aktor Pendukung Terbaik di Academy Awards 2009. Itu adalah momen pertama (dan sejauh ini baru ini saja), seorang pemeran film superhero telah memenangkan sebuah kategori akting di Oscar.
"Saya sangat bangga karena terlibat dengan pemain hebat dan warisan aktingnya itu. Dia adalah orang yang luar biasa dan aktor yang luar biasa. Saya sangat bangga menjadi bagian darinya," tukas Nolan.
