Lebih dari tiga ratus wanita yang bekerja di industri perfilman Hollywood terlibat dalam kampanya 'Time's Up'. Kampanye tersebut bertujuan untuk memerangi pelecehan seksual yang kerap terjadi di dunia hiburan Hollywood.
'Time's Up' berhasil mengumpulkan dana melawan dan melindungi hukum senilai $ 13 Juta Dollar . Dana tersebut nantinya digunakan untuk membantu para korban yang berada di posisi kurang beruntung secara finansial, serta memiliki konsekuansi besar untuk melaporkan pelaku seperti yang dilansir dari NME.com, Selasa, (2/1/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini adalah momen solidaritas, bukan momen mode," ungkap aktris Eva Longoria.
"Selama bertahun-tahun kami telah menjual penghargaan ini sebagai wanita, dengan gaun, warna, wajah indah, dan kemewahan kami," tambah bintang 'Desperate Housewives' itu.
Geram melihat terkuaknya skandal pelecehan seksual di Hollywood, Eva Longoria pun tak bisa diam melihat apa yang terjadi sekarang ini. Ia pun bersama para selebritis lainnya akan mengenakan gaun warna hitam saat red carpet perhelatan Oscar mendatang.
"Kali ini industri tidak bisa mengharapkan kita untuk naik dan berputar-putar," ketusnya.
Kampanye tersebut juga memunculkan tagar #MeToo untuk wanita-wanita di luar sana yang ingin berbagi cerita tentang kekerasan dan pelecehan seksual. (mah/tia)