Baru-baru ini, bersama sang produser Matthew E Chausse, ia mampir ke detikHOT dan berbagi soal keterlibatannya dalam sekuel ini.
"Strause tengah melakukan proyek film lain saat sekuel ini direncanakan diproduksi. Jadi aku pikir, tak ada salahnya aku mengambil kesempatan ini. Aku menulis skenarionya dan aku memutuskan menyutradarai film ini pada akhirnya," ujar Liam O'Donnell.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Strause harus berada di Australia selama setahun. Mereka menjadi supervisor efek untuk film San Andreas, itu film yang sangat besar. Untuk tim efeknya sendiri saja jumlahnya lebih banyak dari tim film kami keseluruhan," imbuh Matthew.
Tak sulit bagi keduanya berjalan bersama untuk mengeksekusi bagian kedua ini. Latar cerita telaah ditentukan seperti dalam skenario yang ditulis oleh Liam O'Donnell.
Bila film pertamanya mengambil latar di sebuah apartemen di kawasan Los Angeles, film ini dibawa Liam O'Donnell lebih jauh ke kawasan Asia Tenggara.
"Alien dalam film ini menargetkan orang-orang yang tinggal di kota. Kota memungkinkan mereka menemukan banyak manusia untuk mereka hisap otaknya. Aku memilih hutan untuk menyesuaikan dengan cerita di mana orang-orang sengaja menyingkir dari kota dan berlindung dari alien," ungkap O'Donnell. (doc/doc)