Bedanya Industri Film Indonesia dan Hollywood di Mata Luna Maya

Bedanya Industri Film Indonesia dan Hollywood di Mata Luna Maya

Dyah Paramita Saraswati - detikHot
Selasa, 17 Okt 2017 16:39 WIB
Foto: Hanif Hawari/detikHOT
Jakarta - Luna Maya merasakan pengalaman bekerja dengan tim perfilman di Hollywood untuk film 'Devil's Whisper'. Adakah perbedaan yang ia rasakan dengan industri perfilman di Indonesia?

"Cara kerja yah. Aku nggak bilang di sini nggak bagus, tapi kita memang harus belajar sih. Disiplin waktu, di sana tuh cuma syuting 12 jam kerja, jadi kalau mau syuting sampai pagi ya overtime," katanya saat berkunjung ke kantor detikHOT di Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, baru-baru ini.

"Waktunya, jam makannya, wardobe pemainnya, mungkin itu yang kita harus belajar supaya industrinya jadi lebih baik," sambung Luna Maya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meskipun masih banyak harus membenahi diri, namun Luna Maya optimis industri film Indonesia sebenarnya memiliki potensi.

"Kita punya potensi, kalau kita menyadari, one step ahead mikirnya, dalam industri film ini, mungkin suatu hari kita akan sseperti itu (industri film Hollywood)," tuturnya.



(srs/mau)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads